Liga IndonesiaSepakan

11 Penjaga Gawang Asing Yang Pernah Bermain di Indonesia: Terbaru Anthony Pinthus

233
Anthony Pinthus dan 11 Penjaga Gawang Asing di Indonesia
Dok PSS Sleman

TIMNAS.CO – Akibat banjirnya dan kegemaran klub-klub sepak bola di Indonesia dalam memakai jasa penyerang asing, Indonesia jadi defisit penyerang lokal. Meski salah satu faktor seperti kurangnya daya saing penyerang lokal dan keengganan untuk berkompetisi secara sehat.

Namun, justru untuk posisi penjaga gawang, Indonesia malah surplus. Indonesia tidak pernah kekurangan penjaga gawang handal.

Bahkan, untuk menentukan siapa yang pantas untuk mengawal mistar tim nasional saja bisa membuat pusing kepala karena nyaris semuanya punya kemampuan yang merata.

Kondisi ini juga tidak lepas dari keengganan klub lokal dalam merekrut . Bisa jadi, posisi penjaga gawang masih dianggap belum penting di sini.

Hanya sebatas menjaga gawang. Walaupun dalam sepak bola modern, penjaga gawang punya peran dalam membangun serangan.

Namun yang paling masuk akal adalah masalah dana. Penjaga gawang tentu lebih murah meriah. Untuk apa dana besar dikeluarkan hanya demi penjaga gawang. Dana tersebut lebih baik digunakan untuk memperkuat lini yang lain. 

Belum lagi masalah kuota pemain asing. Rasanya sayang bagi klub untuk membuang kuotanya hanya demi penjaga gawang asing. 

Meski begitu, masih ada klub Indonesia yang memakai jasa penjaga gawang asing. PSS Sleman yang tengah membangun skuat untuk mengarungi musim depan menjadi klub terbaru yang merekrut penjaga gawang asing.

1. Anthony Pinthus

Anthony Pinthus menjadi rekrutan teranyar Super Elang Jawa. Kiper berusia 25 tahun ini punya dua paspor: Swiss dan Filipina. 

Meski dicibir hanya untuk memenuhi kuota pemain ASEAN, namun Anthony Pinthus sebenarnya punya kualitas.

Jika musim depan Anthony Pinthus debut bersama  , maka dirinya akan masuk daftar segelintir nama penjaga gawang asing yang pernah bermain di Indonesia.

Siapa saja mereka? 

2. Darryl Sinerine

Membaca namanya, mungkin orang akan mengira penjaga gawang ini adalah orang Batak. Namun tak ada marga ‘Sinerine'. 

Darryl Sinerine sendiri adalah pemain asal Trinidad dan Tobago. Selain sebagai penjaga gawang asing pertama di kompetisi teratas sepak bola Indonesia, Darryl Sinerine juga menjadi penjaga gawang asing pertama yang merasakan panasnya laga final musim 1994-1995 bersama Petrokimia Putra. 

Exit mobile version