News

Media Vietnam Sindir Pratama Arhan: Jadi Pajangan Doang! Faktanya Justru Begini…

129
×

Media Vietnam Sindir Pratama Arhan: Jadi Pajangan Doang! Faktanya Justru Begini…

Sebarkan artikel ini
Prataman Arhan
Prataman Arhan//PSSI

Timnas.co lagi-lagi menyindir pemain Indonesia. Kali ini mereka nyinyir soal menit bermain di klub Liga Jepang (J2-League), Tokyo Verdy.

Dalam rilisnya, media Vietnam The Thao 247 menulis bahwa Pratama Arhan nyaris tidak bermain. Mereka mengklaim bahwa Pratama Arhan hanya jadi pajangan dan cuma bisa bermain 1 pertandingan.

“Dalam pertandingan itu dia hanya turun satu babak. Tidak ada gol, tidak ada assist, tidak ada peluang, apa yang dia tunjukkan hanyalah kartu kuning dalam menit bermain,” tulis media tersebut.

Padahal, faktanya Pratama Arhan justru jadi pemain yang paling banyak menit bermain ketimbang pemain-pemain dari Vietnam yang bermain di J-League.

Sebut saja Hong Quan Yu yang bermain untuk FC Ryukyu dan Dang Van Lam pemain Cerezo Osaka, keduanya tidak memiliki sama sekali menit bermain. Alias nol persen.

Dalam beberapa tahun belakangan, Vietnam memang menjadi salah satu rival Indonesia dalam hal sepak bola. Rivalitas kedua negara ini terbiang tinggi dalam lapangan. Tak terkecuali soal pelatih. Baik Indonesia maupun Vietnam punya pelatih sama-sama asal Negeri Ginseng.

Shin Tae-yong melatih Indonesia dan Park Hang-seo melatih Vietnam. Rivalitas kedua pelatih ini pun turut memanaskan rivalitas kedua tim beberapa tahun belakangan ini.

Baik Shin Tae-yong maupun Park Hang-seo sama-sama punya kontrak hingga tahun depan di tim masing-masing. Hanya saja, Park Hang-seo baru-baru ini resmi meninggalkan Vietnam. Piala AFF 2022 akan menjadi yang terakhir baginya.

Sontak kabar tersebut langsung menyeret nama Shin Tae-yong. Wacana Shin Tae-yong bakal mundur beberapa hari lalu membuat media lokal Vietnam, , menyebut hal itu dijadikan alasan kuat VFF bakal mengontrak pelatih 52 tahun tersebut.

“Vietnam mungkin menjadi tujuan yang tepat bagi Shin Tae-yong. Peluang VFF menunjuk Shin Tae-yong cukup besar,” tulis Soha.

Masih dari Vietnam, salah satu pakar sepak bola di negeri itu menyebut jika Shin Tae-yong harus lekas pergi dari Timnas. Kalau tidak PSSI harus secepatnya mencari penggantinya.