NewsRadar Pemain

Nasib Pratama Arhan Di Tokyo Verdy, Tak Sebaik Rekan Lainnya Di Eropa

108
×

Nasib Pratama Arhan Di Tokyo Verdy, Tak Sebaik Rekan Lainnya Di Eropa

Sebarkan artikel ini
Pratama Arhan Di Tokyo Verdy
instagram/tokyo_verdy

TIMNAS.CO – Bak langit dan bumi, Nasib di Tokyo Verdy yang tak sebaik rekan-rekannya yang bermain di Eropa. Seperti, Witan Sulaeman, Egy Maulana Vikri, dan Elkan Baggot.

Jika dibandingkan dengan rekan lainnya di Asia, Asnawi Mangkualam pun bernasib sangat baik, Selalu menjadi starter dan rajin menyumbang asist dan sudah mencetak gol.

Hal ini tentu menjadi kecemasan tersendiri, mengingat Arhan belum kunjung dimainkan oleh Tokyo Verdy, Padalal mereka sudah memainkan enam pertandingan.

Nasib Arhan memang kurang bagus bermain di Liga 2 Jepang, sejak pemain muda berumur 20 tahun tersebut di kontrak Tokyo Verdy selama 2 tahun.

Padahal ketika awal transfer, Klub tersebut mengakui sangat tertarik dengan kemampuan Pratama Arhan yang di nilai sangat baik diusianya dan masih mampu ditingkatkan lagi.

Dengan jarang bertanding tentunya malah menurunkan kemampuan dia dalam bermain bola, ini tentu berbanding terbalik dengan pernyataan Tokyo Verdy saat diawal transfer.

Pratama Arhan baru main sekali, itu pun hanya masuk sebagai pemain pengganti, terlebih penampilan ini sudah berlangsung sangat lama, yaitu pada bulan Juli lalu.

Kala itu Arhan di masukan sebagai pemain pengganti saat menjalani pertandingan persahabatan melawan Universitas Toyo di lapangan latihan Tokyo Verdy.

Terbaru, Pratama Arhan hanya sering tampil di unggahan instagram milik Tokyo Verdy. Mereka menggunggah foto Pratama Arhan sedanga tersenyum lebar saat menjalani sesi latihan.

Di instagram pribadinya pun Pratama Arhan hanya sering memposting iklan yang dibintanginya.

Publik sepak bola tanah air tentu sangat prihatin dengan kondisi Pratama Arhan di Tokyo Verdy. Mengingat tenaga Pratama Arhan sangat dibutuhkan oleh .

Timnas Indonesia akan menjalani laga FIFA Match Day dalam waktu dekat 19-27 September melawan Tim Peringkat 84 dunia, Curacao.

Shin Tae-yong tentunya akan menurunkan skuad terbaiknya mengingat peringkat Curacao sangat jauh dari Timnas Indonesia.

Terlebih Timnas membidik kemenangan dalam pertandingan ini agar peringkat Indonesia bisa mencapai 150 dunia. Naturalisasi Jordi Amat dan Sandy Walsh pun dikebut untuk persiapa ini.