Timnas.co – Pemain Timnas Maroko, Sofiane Boufal menari bersama ibunya di tepi lapangan. Kemudian datang Nordin Amrabat, kakak Sofyan Amrabat, memeluk keduanya.
Pemandangan itu tertangkap kamera saat pemain Timnas Maroko merayakan kemenangan mereka atas Portugal di babak delapan besar Piala Dunia 2022.
Kemenangan tersebut sukses mengantar Timnas Maroko ke semifinal untuk pertama kalinya.
Duel Maroko melawan Portugal terjadi di Stadion Al Thumama, Sabtu (10/12) tadi malam.
Datang sebagai tim underdog, Maroko nyatanya mampu mengalahkan Portugal berkat gol semata wayang Youssef En Neysri pada menit 42.
Gol Neysri sekaligus mengulang sejarah 36 tahun lalu di mana mereka juga mengakhiri perjalanan Portugal di ajang yang sama.
Rayakan kemenangan bersama ibu
Bukan cuma sekali para pemain Maroko tertangkap kamera merayakan kemenangan bersama orang tua.
Sebelum Boufal melakukannya, ada aksi Achraf Hakimi yang mencium ibunya usai Maroko menghajar Belgia di fase grup.
Momen haru itu terulang ketika Maroko secara mengejutkan mampu mengatasi perlawanan Spanyol di babak 16 besar lewat adu penalti.
Selain itu, di pertandingan yang sama, pelatih Maroko, Walid Regragui juga terekam kamera mendatangi ibu dan keluarganya di tribun penonton.
Walid yang saat itu dibalut perasaan senang bercampur haru langsung mencium dan memeluk ibunya, lama.
Pelatih dengan julukan si kepala alpukat itu menjadi salah satu kunci sukses Maroko melangkah jauh di Qatar.
Momen ini jadi semacam tradisi. Pemain Maroko selalu didukung orang tua langsung dari stadion setiap kali bertanding, dan setiap kali merayakan kemenangan sosok ibu pasti selalu ada.
Pemain lain, Sofyan Amrabat, juga juga terekam merayakan kemenangan bersama orang tua dan saudaranya, Nordin Amrabat.
Amrabat yang sempat mengisi skuad Maroko di Piala Dunia 2018 sengaja datang bersama orang tua untuk menyaksikan pertandingan Maroko di perempat final.
“Saya sangat emosional. Saya hampir ingin menangis. Saya bersama orang tua saya dan kami menangis. The Final 4, Semifinal! Luar biasa! MashaAllah!” kata Nordin Amrabat usai pertandingan.