Timnas.co – Berikut ini kilas balik Timnas Indonesia di Piala Asia. Kiprah Timnas Indonesia di Piala Asia tenggelam gara-gara konflik sepak bola tanah air.
Salah satunya dualisme PSSI tahun 2015. Konflik itu bagaikan obat tidur yang membuat Indonesia nyenyak selama 15 tahun dan baru terbangun berkat tangan dingin Shin Tae-yong.
Berkat Shin Tae-yong Indonesia kembali bisa berlaga di Piala Asia 2023. Lolosnya Timnas Indonesia ke putaran final Piala Asia 2023 didapatkan usai mengarungi babak kualifikasi sebagai salah satu runner-up terbaik. Bermain di Grup A, Indonesia berhasil meraih dua kemenangan dan satu kali kalah. Salah satu kemenangan manis skuad Garuda saat mengalahkan Nepal dengan skor 7-0.
Kiprah Timnas Indonesia di Piala Asia
Piala Asia sudah digelar sejak tahun 1956 yang lalu. Saat itu Piala Asia pertama kali digelar di Hong Kong dan berakhir dengan Korea Selatan keluar sebagai Juaranya.
Namun, untuk Indonesia, Piala Asia edisi 1966 baru menjadi yang pertama. Saat itu skuad Garuda masih diperkuat oleh pemain-pemain seperti Ronny Wabia dan Widodo Cahyono Putro.
Kiprah Indonesia sat itu kandas di babak grup setelah hanya mampu meraih satu poin saja. Walaupun begitu penampilan mereka patut diapresiasi karena bisa menahan Kuwait dan mencetak dua gol ke gawang Korea Selatan.
Indonesia juga kembali lolos di Piala Asia tahun 2003. Tergabung dalam Grup B bersama Cina, Kuwait, dan Korea Selatan membuat mereka enggak bisa berbicara banyak.
Berikutnya Indonesia juga kembali lolos untuk ketiga kalinya lewat babak kualifikasi dan berlaga di Piala Asia tahun 2004.
Di Piala Asia kali ini mereka tampil sedikit lebih baik dari edisi-edisi yang sebelumnya diperkuat oleh Budi Sudarsono, Ponaryo Astaman, sampai Elie Aiboy.
Skuad Garuda berhasil mengalahkan Qatar. Sayangnya di dua laga lainnya mereka ditekuk oleh China dan Bahrain. Terakhir Indonesia mentas di Piala Asia tahun 2007.
Saat itu mereka langsung lolos tanpa kualifikasi karena ditunjuk sebagai tuan rumah bersama Malaysia, Thailand, dan Vietnam. Saat itu Indonesia berhasil mengungguli tim kuat lainnya yakni Bahrain.