Timnas.co – Menarik untuk menakar peluang Indonesia di Piala AFF 2022 yang akan berlangsung tanggal 20 Desember 2022 hingga 16 Januari 2023.
Tahun ini akan menjadi momentum bagi tim Garuda untuk mencoba meraih juara Piala AFF untuk pertama kalinya sepanjang sejarah.
Khusus pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, tahun ini menjadi Piala AFF keduanya sepanjang karir menangani skuad Garuda.
Berikut analisis peluang Timnas Indonesia bersama pelatih Shin Tae-yong di Piala AFF 2022:
Susunan pemain
Timnas Indonesia akan menurunkan materi pemain yang familiar dan merupakan anggota tim dari Piala AFF 2020 yang lalu.
Indonesia sudah mendaftarkan 65 pemain ke AFF. 65 nama itu hanya bersifat sementara. Sesuai dengan aturan AFF setiap tim hanya bisa membawa 23.
Selain itu, Shin Tae-yong juga sudah memanggil 28 pemain untuk mengikuti pemusatan latihan di Bali yang berlangsung mulai hari ini.
Pada pertandingan nanti, Shin Tae-yong diprediksi akan menurunkan Sandy Walsh dan Jordi Amat yang baru menjadi pemain naturalisasi.
Selain itu, Shin Tae-yong diprediksi juga akan menurunkan beberapa pemain muda seperti Marselino Ferdinan dan Muhammad Ferrari.
Tentu saja materi pemain ini akan disertai dengan beberapa bintang-bintang Timnas Indonesia yang bermain di luar negeri.
Ada delapan pemain yang dipastikan akan masuk ke dalam skuad Garuda yakini Egy Maulana Vikri, Witan Sulaiman, Sadil Ramdani, Asnawi Mangkualam, dan Pratama Arhan.
Dengan tambahan pemain-pemain baru Indonesia jelas akan menjadi ancaman berat bagi lawan meskipun materi pemainnya sudah banyak dikenal.
Lawan di penyisihan grup
Indonesia sendiri akan menghadapi lawan yang cenderung lebih ringan di babak penyisihan grup A. Timnas Indonesia akan berada satu grup dengan Thailand, Filipina, kamboja, dan Brunei Darussalam.
Hanya Thailand dan Filipina yang mungkin menjadi lawan berat bagi Indonesia. Terlebih Thailand yang berstatus juara bertahan.
Thailand kerap kali menjadi lawan berat bagi Timnas Indonesia sehingga Shin Tae-yong harus bisa meramu strategi dengan baik.
Wajib juara grup
Melihat komposisi Grup B yang diisi oleh Vietnam, Malaysia, dan Singapura, Indonesia tentu harus memikirkan strategi tepat di grup A.
