Timnas.co – Berikut ini 5 kendala Timnas Indonesia di Piala AFF 2022. Meski tidak masuk kalender FIFA, ajang ini terbilang sarat gengsi bagi Indonesia.
Piala AFF 2022 akan berlangsung tanggal 20 Desember2022 hingga 15 Januari 2023 mendatang. Masih sama dengan edisi sebelumnya, target Timnas Indonesia adalah juara.
Sepanjang sejarah Piala AFF, Indonesia belum sama sekali menjadi juara. Pencapaian gemilang Indonesia di ajang ini selalu mentok di posisi runner up.
Tercatat, Indonesia sudah enam kali finis di posisi dua. Salah satu negara yang paling banyak mengalahkan Indonesia di partai puncak yakni Thailand.
Empat kali tim berjuluk Gajah Perang ini memupus mimpi skuad Garuda mengangkat Piala AFF.
Untuk edisi tahun ini, langkah Timnas Indonesia tampaknya akan sedikit berat. Misi untuk meraih juara terkendala oleh beberapa faktor.
Minimnya Persiapan
Hingga saat ini, Timnas Indonesia belum juga melakukan persiapan. Berbeda dengan negara-negara rival seperti Thailand yang sudah memiliki persiapan laga uji coba.
Training camp (TC) saja baru akan dilaksanakan akhir November. Jika dihitung, Indonesia hanya memiliki waktu persiapan kurang dari sebulan.
Sementara itu, pelatih kepala Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, kemungkinan baru akan kembali ke Indonesia awal Desember.
Juru taktik asal Korea Selatan itu juga tengah mempersiapkan Timnas Indonesia U-20 menghadapi dua ajang akbar yakni Piala Asia U-20 dan Piala Dunia U-20.
Kedua ajang tersebut sama-sama akan berlangsung tahun depan.
Kompetisi berhenti
Minimnya persiapan tambah diperparah dengan dihentikannya kompetisi. Hal ini tentu berdampak pada kondisi pemain. Terutama mental dan fisik yang tidak terasah.
Salah satu penggawa Timnas, Mark Klok sempat mengeluhkan hal ini. Menurutnya, pemain yang tergabung dalam skuad merah putih membutuhkan kompetisi.
Adanya kompetisi mental, fisik, dan skil bermain tetap berada dalam kondisi bagus.
“Harapan saya secepatnya (Liga 1) bisa kembali digelar lagi, termasuk untuk tim nasional. Karena pemain harus segera kembali berada di kondisi kebugaran yang bagus,” kata Klok.
