Sepakan

Terjebak Nostalgia Bersama Football Manager 2007: Timnas Hebat Di Dunia Virtual

380
×

Terjebak Nostalgia Bersama Football Manager 2007: Timnas Hebat Di Dunia Virtual

Sebarkan artikel ini
Nostalgia FM 2007 Timnas Indonesia

Syamsul Chaeruddin (PSM Makassar) juga punya nilai jual tinggi. Statistiknya juga menjanjikan.

Lalu untuk pemain depan, nama Boaz Solossa adalah nama wajib yang harus saya boyong. Boaz adalah jaminan mutu lini serang. Selain Boaz, ada juga nama wajib yang sering jadi andalan saya. Saya menemukannya di Liga Malaysia.

Waktu itu di Liga Malaysia selain ada pemain Timnas seperti Bambang Pamungkas, Ponaryo Astaman, Elie Aiboy, dan Ilham Jaya Kesuma (nama-nama ini punya harga yang tinggi terutama Ilham Jaya Kesuma), saya menemukan nama Christian Bekamenga di klub Negeri Sembilan.

Asli, pas saya lihat statistiknya, paten kali. Harganya juga tidak mahal. Dan masih muda pula waktu itu sama seperti Boaz.

Saat pertama kali saya coba beli, ternyata bisa langsung jadi top skor! Dan waktu Bekamenga membela Persib Bandung dan banyak menciptakan gol, saya merasa seperti seorang visioner.

Saya merasa bangga terlebih dulu mengetahui kehebatan Bekamenga di FM 2007.

Selain itu ada juga nama seperti Musikan (Persik Kediri) dan Jaenal Ichwan (Arema Malang). Jaenal Ichwan ini juga punya harga yang tinggi. Sayang saya lupa berapa harga Jimmy Suparno waktu itu.

Budi Sudarsono juga punya statistik bagus. Tapi biasanya saya memboyong Aliyudin dari Persikota Tangerang. Harganya lumayan. Apalagi usianya masih muda. Dan benar-benar luar biasa.

Selain itu ada Cristian Gonzales (Persik Kediri). Saya tak pernah pakai El Loco karena harganya sungguh sangat tidak manusiawi.

Dalam pertandingan, biasanya tim yang suka merepotkan itu Persik Kediri, PSDS (jika kipernya masih Dede Sulaiman, jaminan susah menjebol. Persebaya, Persita juga suka merepotkan.

Yang menarik di FM 2007 ini sudah ada Irfan Bachdim. Usianya masih 19 dan dia ada di klub Persikad Depok! Bahkan biodatanya lahir di Depok dan klub favoritnya ya Persikad Depok! Entah dapat data dari mana developer game ini.

Selain Irfan Bachdim, ada nama Gherry Setya Adi yang membela Persmin Minahasa. Waktu itu memang Gherry digadang-gadang akan jadi striker masa depan Timnas. Dan tentu saja ada Syamsir Alam.