Sepakan

SEA Games 1989: Kalah Dramatis di Semifinal

257

Adalah penyerang Persebaya Surabaya bernama Mustaqim yang berhasil mencetak hattrick. Semua gol ditorehkannya pada babak pertama. I Made Pasek Wijaya mencetak brace sementara Jaya Hartono menambah satu gol.

Tanggal 23 Agustus 1989, jumpa Filipina. Sempat tertinggal di menit ke-8 lewat gol Rodolfo Alicante, Timnas Indonesia membalasnya dengan 5 gol.

I Made Pasek Wijaya dan Mustaqim kembali mencetak gol. Kali ini masing-masing satu gol. Ricky Yacobi juga menyumbang satu gol. Sementara Hanafing berhasil mencetak dua gol.

Sayangnya di laga pamungkas, Timnas Indonesia tumbang 0-2 dari tuan rumah Malaysia. 

Timnas harus puas menjadi runner up Grup B dan jumpa juara Grup A Singapura di semifinal.

Pada laga semifinal yang berlangsung tanggal 28 Agustus 1989, Timnas Indonesia harus bermain dengan 10 pemain setelah Herry Setiawan mendapat kartu merah di menit ke-34. Tidak cukup sampai disitu, Azhar Rangkuti harus ditandu keluar lapangan akibat benturan keras dengan pemain Singapura.

Hanya bermain dengan 10 pemain dan kehilangan pemain andalan, Indonesia malah menekan Singapura. Ricky Yacobi membuat kiper Singapura Abdul Malek jatuh bangun.

Di babak kedua, Noah Meriem nyaris membawa Timnas Indonesia unggul andaikan sepakannya tidak membentur mistar gawang.

Kemalangan tampaknya tidak berhenti menaungi Timnas Indonesia. Menit ke-77, tendangan bebas Hanafing masih membentur mistar gawang Singapura.

Kelelahan, pertahanan Timnas Indonesia lengah. Fandi Ahmad berhasil mencuri gol di menit ke-90. Timnas Indonesia gagal ke final dan gagal mempertahankan medali emas.

Timnas Indonesia harus puas dengan medali perunggu setelah berhasil mengalahkan Thailand lewat adu penalti setelah bermain imbang 1-1 hingga babak perpanjangan waktu.

Exit mobile version