Sepakan

Perjuangan Gianluca yang Terluka

370
×

Perjuangan Gianluca yang Terluka

Sebarkan artikel ini
Gianluca Claudio Pandeynuwu
instagram/gianlucaclaudio31

Mulai dari Joice Sorongan, Jendri Pitoy, hingga ayahnya sendiri.

Penjaga gawang yang memulai karir di Piala Soeratin tersebut juga tahu betul, menjadi penjaga gawang di Indonesia sama juga dengan bertaruh nyawa. Sudah ada korban jiwa yang jatuh.

Dan hal tersebut juga hampir terjadi pada dirinya sewaktu masih berseragam Borneo FC. Gianluca mengalami benturan kepala sewaktu menghadapi Persija di GBK pada 2020 lalu.

Tapi rasa sakit dan luka di kepala rasanya tidak sebanding dengan luka di hatinya. 

Mantan penjaga gawang Timnas Indonesia U-19 ini dianggap sebagai biang keladi dari beberapa hasil buruk yang dialami oleh , klub yang dibelanya.

Pada pekan pertama saja, Gianluca sudah melakukan pelanggaran di kotak penaltinya sendiri yang berbuah hadiah penalti bagi Persebaya.

Dan pada laga kontra Madura United pada laga penutup pekan keempat hari Minggu, 23 Juli kemarin, lagi-lagi Gianluca melakukan blunder yang berakibat Persis Solo gagal pulang dengan poin di tangan dan untuk sementara berada di peringkat ke-14 klasemen sementara.

Banyak yang berkomentar jika Gianluca tidak pantas menjaga mistar Persis Solo.

Tapi justru kesalahan bukan mutlak karena Gianluca semata. Lemahnya barisan pertahanan serta tidak adanya penyeimbang di lini tengah, membuat Persis Solo mudah ditembus bagaikan mentega yang dipotong dengan pisau panas.

Belum lagi strategi terlalu berani yang diterapkan oleh pelatih Leonardo Medina.

Jadi rasanya tidak adil jika melimpahkan semua kesalahan kepada Gianluca Pandeynuwu semata meski secara statistik memang sudah 10 gol yang bersarang ke gawangnya.

Ibarat menyalahkan kemiskinan atas aksi premanisme yang kerap terjadi. 

Gianluca masih berusia 25 tahun. Untuk ukuran seorang penjaga gawang, usia ini terbilang masih muda. 

Pada musim lalu, Gianluca juga hanya berhasil catatkan 3 clean sheet dari 20 penampilannya dengan catatan kebobolan sebanyak 32 gol.

Sementara pada musim 2021-2022 sewaktu masih berseragam Borneo FC, Gianluca berhasil catatkan 7 clean sheet dari 23 penampilan dengan 22 kali kebobolan.