Sepakan

6 Pemain Alumni Piala Dunia U-17 yang Terdampar di Liga Indonesia

5449
×

6 Pemain Alumni Piala Dunia U-17 yang Terdampar di Liga Indonesia

Sebarkan artikel ini
Alumni Piala Dunia U-17 Liga Indonesia

Nasib manusia tidak akan ada yang menyangka termasuk pesepakbola yang sudah membela Tim Nasional negaranya di kompetisi Internasional yang berharap bisa bermain di Eropa tapi ternyata kemudian hanya bermain di kompetisi yang levelnya kurang.

Termasuk para pesepakbola yang pernah membela negaranya di .

Sejak resmi diadakan pada tahun 1985, kompetisi ini sudah banyak melahirkan para pemain hebat. 

Victor Osimhen, Phil Foden, Neymar, Casemiro, Cesc Fabregas, Toni Kroos, hingga Landon Donovan adalah segelintir nama pemain hebat yang pernah merasakan bermain di Piala Dunia U-17.

Namun ada juga beberapa yang layu sebelum berkembang. Gelandang asal Ghana, Nii Lamptey misalnya.

Nii Lamptey yang kini berusia 48 tahun keluar sebagai pemain terbaik dalam gelaran Piala Dunia U-17 1991 di Italia. 

Pele bahkan menyebut jika Nii Lamptey adalah penerusnya. Tapi apa daya, Nii Lamptey gagal memenuhi ekspektasi.

Dia tidak mampu berkembang lebih jauh lagi karena tidak sanggup menanggung tekanan yang ada serta menjadi korban keserakahan agen yang menjualnya ke Aston Villa dari PSV Eindhoven dengan mengambil 25% transfer fee. Padahal Lamptey sedang berkembang di PSV. 

Selain Lamptey, masih banyak pemain alumni Piala Dunia U-17 yang gagal memenuhi ekspektasi. Anderson misalnya yang gagal menunjukkan bakatnya bersama Manchester United.

Namun, jika menyebut alumnus Piala Dunia U-17 yang kemudian nyasar bermain di Indonesia sebagai pemain yang gagal rasanya terlalu kejam.

1. Nuriddin Davronov

Nuriddin Davronov adalah alumni Piala Dunia U-17 2007 di Korea Selatan. Davronov membela Tajikistan U-17 waktu itu. 

Sepuluh tahun kemudian, siapa yang menyangka jika Davronov yang berposisi sebagai gelandang kemudian bergabung bersama pada musim 2018-2019 dan mencatatkan satu gol.

Selain Madura United, Davronov pernah membela Borneo FC pada musim 2020-2021 dan Persita Tangerang di musim 2021-2022.

Kini Davronov membela klub kasta kedua India, Real Kashmir, dan masih menjadi bagian dari skuat Timnas Tajikistan.