News

PT LIB Buat Regulasi Baru Penggunaan Flare di Liga 1 2023/2024, Sanksi Berat Bakal Dijatuhkan

2864
×

PT LIB Buat Regulasi Baru Penggunaan Flare di Liga 1 2023/2024, Sanksi Berat Bakal Dijatuhkan

Sebarkan artikel ini
Regulasi baru di Liga 1 2023/2024 soal flare dan smoke bomb
Instagram/PT Liga Indonesia Baru (@pt_lib)

TIMNAS.CO – PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) membuat aturan baru terkait penggunaan flare jelang Liga 1 musim 2023/2024 mendatang. Kabarnya, akan ada sanksi berat bagi atau pendukung yang nekat menyalakan flare.

Hal tersebut disampaikan oleh Direktur Liga Indonesia Baru (PT LIB), mengingat masih banyak para pendukung nakal yang menyalakan flare di kompetisi Liga 1. Pasalnya, masing-masing klub telah berkomitmen agar tidak ada flare saat laga berlangsung.

“Tadi, kami sampaikan bahwa kemarin dalam beberapa pertandingan uji coba itu masih ada flare yang menyala. Teman-teman klub bersepakat bahwa spiritnya itu memang kami semua mau bebas dari flare dan smoke bomb,” kata Ferry Paulus, dilansir dari Okezone Bola pada Rabu (28/6).

Oleh karena itu, Ferry Paulus mengatakan akan ada tentang penggunaan flare tersebut. Meski belum dikupas secara tuntas, namun dia menegaskan akan ada sanksi hukuman bagi para pelanggar.

“Aturan atau sanksi yang diberikan ke klub itu nanti akan disampaikan kembali di kode disiplin yang baru. Nanti, teman-teman juga akan melihat hukumannya seperti apa, tunggu saja regulasinya,” sambungnya.

Ferry juga menambahkan bahwa sistem keamanan yang ketat bakal di terapkan di Liga 1 musim 2023/2024. Dia pun meyakini pihak panitia sudah memahami hal tersebut karena telah dipaparkan saat workshop.

“Nantinya, akan ada peningkatan dari sistem keamanan yang diterapkan. Teman-teman klub juga sudah dikasih tahu bagaimana keamanan yang harus diterapkan masing-masing di stadion,” ujar Ferry.

Ferry Paulus mengatakan pihaknya telah melakukan workshop yang memaparkan tugas masing-masing bagian, termasuk steward yang bertugas untuk cek body. Dengan demikian, dia percaya dengan pemahaman yang diberikan mampu menanggulangi flare atau smoke bomb.

“Rasanya, semakin hari klub dan panpel semakin paham menanggulangi flare atau smoke bomb,” ujarnya.

Sebelumnya, penggunaan flare dan smoke bomb sangat marak terjadi di pertandingan uji coba jelang Liga 1 2023/2024, sehingga hal ini menjadi sorotan bagi para pemangku jabatan untuk segera membenahi dan menanggulangi hal tersebut agar tidak terjadi pada saat laga berlangsung di bulan Juli mendatang.