News

PSSI Fokus Tingkatkan Kualitas Wasit, Kerjasama dengan Jepang!

108
×

PSSI Fokus Tingkatkan Kualitas Wasit, Kerjasama dengan Jepang!

Sebarkan artikel ini
PSSI bekerja sama dengan JFA.
Timnas Indonesia dapat poin dari Palestina.

TIMNAS.CO – Akhir-akhir ini, telah melakukan berbagai upaya untuk memajukan persepakbolaan di Indonesia, termasuk bekerja sama dengan atau Japan Football Association.

Sejak dipimpin oleh , PSSI gencar melakukan gerakan untuk mengevaluasi dan memperbaiki sistem sepak bola yang ada di Indonesia.

Terbaru, PSSI dan JFA (Japan Football Association) telah memulai langkah kerja sama konkret di bidang perwasitan dengan mengadakan seleksi, kursus, dan lokakarya khusus untuk wasit Liga 1 dan 2 dalam musim kompetisi 2023/2024.

Kegiatan ini akan berlangsung dari tanggal 15 hingga 19 Juni 2023 dan mencakup serangkaian agenda, baik dalam bentuk teori di dalam ruangan maupun praktik di lapangan.

Dua instruktur wasit Jepang yang juga mewakili JFA dalam kerja sama ini adalah Yoshimi Ogawa (Anggota Komite Wasit Japan Football Association) dan Toshiyuki Nagi (Instruktur Wasit JFA, Manajer Wasit Amatir Teratas JFA).

Pada tahun 2018, Nagi pernah berperan sebagai Direktur Teknik Wasit yang ditunjuk oleh PSSI di Indonesia.

Selain itu, ada beberapa instruktur wasit PSSI yang turut berkontribusi, antara lain Purwanto, Riswanda, Alil Rinenggo, Agus Hariyono, Jajat Sudrajat, Fahrizal Kahar, Nur Wakhid, dan Ayi Daud Akhiri.

Ratu Tisha Destria, Wakil Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), hadir dan membuka acara tersebut.

Ia menyatakan bahwa kerja sama pertama antara PSSI dan Asosiasi Sepak Bola Jepang (JFA) dimulai dengan kegiatan seleksi wasit, kursus, dan lokakarya pada tahun ini.

Hal ini sejalan dengan visi Ketua Umum PSSI, Erick Thohir demi membuat perubahan di sektor sepak bola Indonesia.

“Jadi hari ini, kita mulai kerja sama antara PSSI dan JFA dalam hal seleksi dan workshop untuk wasit-wasit liga 1 dan 2 agar wasit Indonesia semakin berkualitas,” buka Tisha.

“Sesuai dengan arahan ketua umum PSSI, dimana visi beliau untuk menciptakan sepakbola Indonesia yang profesional, berkualitas dan berintegritas.”

“Beliau juga selalu menyebutkan bersih dan berintegritas, jadi hari ini di penyegaran, bisa saya bilang ini seleksi ya, workshop sebagai tindak lanjut kerjasama antara PSSI dan JFA dimana kita menghadirkan instruktur langsung dari Jepang yang juga berpengalaman di AFC pada level Asia,” lanjutnya.