News

Indonesia Vs Argentina, Tidak Boleh Ada Pemain yang Saling Mencederai

76
×

Indonesia Vs Argentina, Tidak Boleh Ada Pemain yang Saling Mencederai

Sebarkan artikel ini
Dendy Sulistyawan
Dendy Sulistyawan. Foto: Bhayangkara FC

TIMNAS.CO  Indonesia melawan Argentina sebentar lagi akan digelar di Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta. Sejumlah pihak berharap agar tidak ada rusuh serta tidak boleh ada pemain yang saling melukai satu sama lain.

Pertandingan tersebut nantinya dapat berjalan dengan aman dan damai. Salah satu pemain mengatakan bahwa ia secara pribadi berjanji tidak akan melakukan pelanggaran keras saat pertandingan melawan Argentina nantinya.

Menurut Dendy para pemain Timnas Indonesia maupun Argentina tidak perlu melakukan pelanggaran keras sampai harus saling melukai dengan melakukan sliding tackle.

Dendy menyatakan bahwa Timnas Indonesia tidak boleh melakukan kekerasan, bukan karena segan atau takut dengan pemain Timnas Argentina melainkan menjunjung tinggi rasa hormat atau sikap respek sebagai seorang pemain yang profesional.

Dendy juga menuturkan bahwa melakukan kekerasan dapat menurunkan martabat para pemain, terlebih  lagi melakukan kekerasan terhadap para pemain yang sudah diakui kemampuannya di dunia seperti Lionel Messi.

Jika melakukan kekerasan tentu Messi akan akan dirugikan dan mengganggu reputasi mereka di dunia.

Pertandingan FIFA Matchday bukanlah untuk saling mengadu dengan kekerasan namun merupakan momen yang sangat langka untuk belajar atau mengambil ilmu dari para pemain yang memenangkan Piala dunia 2022 itu.

“ tidak perlu harus sampai sliding tackle (kekerasan), karena kami juga belajar dari pemain-pemain top Argentina” ungkap dendy Sulistyawan yang tentunya mereka bermain lebih bagus,” ungkap Dendy.

Pemain Berumur 26 tahun itu merasa kedatangan Timnas Argentina merupakan momen yang bersejarah bagi Indonesia.

Hal tersebut harus menjadi motivasi bagi para pemain Timnas Indonesia untuk banyak belajar skill dan tentunya juga melatih mental.

Seperti yang diketahui Dendy merupakan salah satu dari 26 pemain yang dipanggil oleh Shin Tae Yong untuk membela Timnas Indonesia dalam laga FIFA Matchday.

Kemampuannya dalam bermain membuat striker asal Bhayangkara FC itu diberi kepercayaan untuk menembus pertahanan lawan