Timnas.co – Pelatih Timnas Indonesia U-20, Shin Tae-yong soroti penyelesaian akhir Timnas Indonesia di laga melawan Moldova U-20 tadi malam.
Timnas Indonesia U-20 memang memetik kemenangan dengan skor meyakinkan, 3-1, pada laga tersebut. Tiga gol kemenangan Timnas dicetak oleh Rabbani Tasnim, Muhammad Ferarri, dan Marselino Ferdinan.
Meski menang, Timnas Indonesia sempat tertinggal lebih dulu di babak pertama lewat aksi Bulmaga yang sukses mengonversi umpan tendangan bebas dari Railean.
Pada laga tersebut, sebenarnya, Indonesia mampu menang dengan skor yang lebih besar. Sayangnya, banyak peluang yang gagal berbuah gol.
Di babak pertama saja Ronaldo Kwateh dan Marselino Ferdinan tercatat memiliki sejumlah peluang terbuka untuk mencetak gol. Namun, satu pun tidak berhasil menggetarkan jaring gawang Moldova.
Masuk ke babak kedua, Timnas Indonesia U-20 lebih menaikkan tensi serangan. Pemain belakang Moldova dituntut lebih bekerja keras. Alih-alih menambah gol sejumlah peluang malah gagal dimaksimalkan.
Salah satunya adalah saat umpan silang Marselino di depan gawang yang gagal dikonversi menjadi gol oleh Rabbani Tasnim. Padahal posisi top skor Piala AFF U-19 itu sudah bebas dari kawalan pemain belakang Moldova.
Menyikapi sejumlah kegagalan timnya dalam penyelesaian akhir, Shin Tae-yong mengaku akan mengevaluai banyak hal.
“Memang di setiap pertandingan banyak sekali yang dievauasi, khususnya finishing di depan gawang. Itu yang harus lebih fokus lagi,” kata Shin Tae-yong dalam rekaman yang dirilis oleh PSSI.