Timnas.co – Erick Thohir menyatakan diri siap untuk menjadi Ketua Umum PSSI yang baru. Menteri BUMN itu menyebut, memang harus ada perombakan besar jika ingin memperbaiki ekosistem sepak bola di Indonesia.
Dia mengaku akan mempertimbangkan usulan berbagai pihak yang menginginkan dirinya menjadi Ketua PSSI. Apalagi jika mendapat banyak dukungan dari para voters.
“Kalau (didukung) voters kami akan pertimbangkan. Jangan juga saya melakukan sesuatu tetapi tidak dapat dukungan buat apa? Kalau kita mau tapi tidak didukung buat apa? Sama aja mimpi di siang bolong,” ujar Erick, dikutip dari media ANTARA.
Tapi, sambung Erick, harus dengan kebersamaan dam tidak ada saling menyalahkan. Baik itu antar suporter, klub, maupun PSSI harus menjadi satu kesatuan.
Erick menegaskan sepak bola Indonesia perlu transformasi secara menyeluruh. Agar prestasi timnas bisa meningkat, adanya perbaikan liga dan kultur suporter.
“Saya sudah bilang harus bongkar total. Bongkar total bukan berarti saya menyalahkan siapapun. Semua ketua PSSI pasti ada bagusnya,” katanya.
Sejak adanya dinamika besar yang terjadi di tubuh PSSI, nama Erick Thohir muncul sebagai calon unggul Ketua Umum PSSI.
Sebelumnya, desakan agar Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan alias Iwan Bule mundur dari jabatannya ramai diperbincangkan.
Desakan tersebut muncul usai Tragedi Kanjuruhan di Malang pada 1 Oktober lalu. Lebih dari 40.000 orang telah menandatangani petisi meminta eks Kapolda Metro itu mundur sebagai bentuk tanggung jawabnya atas tragedi yang menewaskan ratusan orang itu.
Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) Tragedi Kanjuruhan meminta Iwan Bule Mundur dengan pertimbangan tanggung jawab moral.
Siapa yang akan menjadi Ketua Umum PSSI yang baru? Jawabannya ada pada Kongres Luar Biasa (KLB) nanti.
Kongres Luar Biasa Pemilihan Eksekutif Komite (Ketum, Waketum, anggota Komite Eksekutif) akan digulirkan pada 16 Februari 2023.
Seperti diketahui, pada Jumat (28/10) lalu melalui Emergency Meeting Exco PSSI memutuskan untuk mempercepat kongres biasa pemilihan melalui tahapan mekanisme kongres luar biasa sesuai tahapan aturan organisasi.