News

Dua Pelatih Baru Siap Bantu Shin Tae-yong Tangani Timnas Indonesia U-23, Target Juara?

104
×

Dua Pelatih Baru Siap Bantu Shin Tae-yong Tangani Timnas Indonesia U-23, Target Juara?

Sebarkan artikel ini
Shin tae yong dibantu dua pelatih

Timnas Indonesia U-23 kembali melakoni Pemusatan Latihan (TC) usai diliburkan dua hari. Pasukan Garuda Muda menjalani latihan setelah diliburkan karena pemberian vaksin booster COVID-19.

TC Timnas Indonesia U-23 dilangsungkan di Stadion Gelora Samudra, Bali, pada Senin (7/2/2022) petang WITA. Latihan dipimpin dan diawasi langsung oleh pelatih kepala Shin Tae-yong. Pelatih Timnas Indonesia akan dibantu oleh dua pelatih tambahan untuk mendukungnya.

Kedua pelatih baru tersebut yakni pelatih Bima Sakti dan asistennya Markus Horison. Bima Sakti dan Markus Horison turut mendampingi Shin Tae-yong lantaran belum adanya jadwal kegiatan Timnas U-16.

Ini bukan pertama kalinya Bima Sakti menjadi asisten Shin Tae-yong. Sebelumnya, ia juga sempat menemani Timnas Indonesia U-29 dalam TC di Turki pada November 2021 lalu.

Saat itu, fokus utama Shin Tae-yong terbagi dan harus memprioritaskan persiapan Timnas Indonesia Senior di negara yang sama sebelum mengikuti turnamen Piala AFF 2020.

Shin Tae-yong pun mengungkapkan bahwa persiapan berjalan baik walaupun ada sejumlah kendala. Sebab, para pemain Timnas Indonesia U-23 belum sepenuhnya hadir di TC kali ini setelah memperkuat klubnya masing-masing di pertandingan lanjutan Liga 1 2021-2022.

“Jujur belum tahu (terkait kondisi), sebagian baru gabung jadi belum lengkap, baru pulang dari klub. Jadi latihan pemulihan saja, jujur belum tahu kondisi pemain,”ucap Shin tae-yong.

Meski mengaku ada kendala, Shin Tae-yong tetap optimis bisa mempersiapkan Timnas Indonesia U-23 untuk bertempur di Piala AFF U-23 2022. Ia bahkan percaya diri dapat mengantarkan Skuad Garuda Muda mempertahankan trofi kemenangan Piala AFF U-23.

Bukan Hanya Sepak Bola, Shin Tae-yong Juga Ajarkan Nilai Kehidupan

Selain soal sepak bola, pelatih Shin Tae-yong ternyata juga banyak mengajarkan nilai-nilai kehidupan kepada pemain Timnas Indonesia. Hal ini diungkap langsung oleh salah satu penggawa Timnas Indonesia, Hanis Saghara.

Saghara mengaku Shin Tae-yong bukan hanya mengajarkan kedisiplinan. Selama dilatih oleh pria berusia 51 tahun itu, Saghara juga belajar tentang bagaimana cara menghargai orang yang lebih tua sampai harus memberikan yang terbaik saat diberi kesempatan membela timnas.