News

Disebut Mourinho dari Asia, Shin Tae-yong Sukses Tanamkan Mental Juara di Timnas Indonesia

102
×

Disebut Mourinho dari Asia, Shin Tae-yong Sukses Tanamkan Mental Juara di Timnas Indonesia

Sebarkan artikel ini
Shin Tae-yong Sukses Tanamkan Mental Juara di Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Sukses Tanamkan Mental Juara di Timnas Indonesia//PSSI

Selain Piala Asia U-20, Shin Tae-yong bakal menukangi muda hingga ke Piala Dunia U-20 tahun depan.

Fokus kembangkan fisik pemain

sejak awal kedatangannya, Shin Tae-yong langsung fokus pada pengembangan fisik pemain Timnas Indonesia. Selama ini satu kelemahan yang sudah bukan rahasia umum di kubu Timnas Indonesia adalah kondisi fisik.

Oleh sebab itu, kondisi fisik langsung jadi sorotan Shin Tae-yong. Bahkan sebelum membawa menjalani pemusatan latihan di Turki, ia sempat mengkritik keras kondisi fisik pemain yang sangat menuru.

Menurutnya, dengan kondisi fisik yang bagus pemain bisa menerapkan berbagai macam strategi dari pelatih dengan baik.

Tak hanya latihan fisik dirinya juga mengatur kebutuhan makanan para pemain untuk menjaga kebugaran dan stamina pemain.

Disiplin tinggi

Ide brilian Shin Tae-yong untuk Timnas Indonesia berikutnya adalah penerapan disiplin tinggi. Ia menerapkan ini agar para pemain peduli dengan nama negara yang dibela saat mentas di turnamen internasional.

Shin Tae-yong tidak kenal kompromi soal ini. Bahkan ia tak pandang bulu untuk mencoret sejumlah pemain yang tidak disiplin di dalam tim sekalipun punya kemampuan yang baik.

Gaya melatih yang keras dan disiplin itu tentu bertujuan baik untuk perkembangan Timnas Indonesia sendiri. Alhasil kita bisa melihat perubahan tersebut saat ini. Dari tim dengan gaya bermain grusak grusuk kini menjadi sekelas tim Eropa.

Adapun pemain yang sudah pernah jadi korban sikap disiplin Shin Tae-yong di antaranya Serdi Ephy Fano, Yudha Febrian, Nurhidayat Haji Haris, Rifad Marasabessy, dan Osvaldo Haay.

Perkuat mental pemain

Ide brilian terakhir Indonesia adalah memperkuat mental pemain Timnas Indonesia. Hal ini pun berpengaruh besar terhadap performa Egy Maulana Vikri dan kolega di bawah kendali Shin Tae-yong.

Para pemain tak mudah menyerah hingga pertandingan usai. Di era Sentiong juga banyak pemain yang berkarir di luar negeri itu menunjukkan bahwa kemampuan serta mental pemain Timnas Indonesia makin terasa.

Taktik yang berubah-ubah

Dari semua cara itu, cara terakhir iu datang dari Shin Tae-yong sendiri. Di Timnas Indonesia pelatih yang pernah menunggangi Korea Selatan di Piala Dunia 2018 itu sering menggunakan taktik yang berubah-ubah. Karena itu ia dijuluki sebagai Jose Mourinho Asia oleh media Malaysia.