Radar Pemain

Pindah Posisi, Awal Kebangkitan Witan? 

397
×

Pindah Posisi, Awal Kebangkitan Witan? 

Sebarkan artikel ini
Posisi Baru Witan di Persija
twitter/persija_jkt

Sementara Rio Fahmi dan Firza Andika yang merupakan bek kanan dan bek kiri berposisi lebih maju guna lebih mudah melakukan pressing sejak awal serta membantu serangan.

Witan sendiri berada di bangku cadangan. Posisinya kemungkinan besar sudah menjadi hak paten bagi Ryo Matsumura dan Marko Simic sudah siap untuk beraksi. 

Bagi sebagian orang yang melihat, inilah awal dari akhir perjalanan seorang .

Pada menit ke-28, Hansamu Yama mengalami cedera dan harus ditarik keluar. Di bangku cadangan ada Akbar Arjunsyah serta Muhammad Ferrari yang merupakan bek tengah murni.

Sudah menjadi kelaziman jika bek tengah diganti juga dengan bek tengah. Tapi punya rencana lain.

Pelatih asal Jerman tersebut malah memasukkan Witan dan menarik Firza Andika untuk mengisi posisi bek tengah. Witan dipasang menjadi bek kiri. Formasi tetap 3-4-3.

Situasi saat itu Persija sudah memimpin 2-1 dan rawan untuk disamakan atau malah dibalikkan keadaan. 

Thomas Doll rupanya memilih untuk tetap menyerang. Dan hasilnya luar biasa. Terutama bagi Witan.

Serangan Persija malah makin cair dengan adanya Witan sebagai bek kiri. Dirinya juga tidak segan harus berduel Dendy Sulistyawan ataupun Fatchu Rochman. 

Pergerakannya di sisi kiri kemudian berbuah assist bagi gol kedua Marko Simic di menit ke-34.

Komentator di televisi menyebut jika Firza Andika yang memberikan umpan crossing bagi Simic, namun jelas terpampang jika yang memberikan assist adalah Witan. Nomor punggung 78 sebagai buktinya.

Aksi Witan tidak berhenti sampai disitu saja. Pada menit ke-62, Thomas Doll mengganti Ryo Matsumura dengan Akbar Arjunsyah. Formasi kemudian berubah menjadi 4-2-3-1.

Hasilnya, lagi-lagi Witan memberikan assist bagi Akbar Arjunsyah yang berujung pada gol ke-4 bagi Macan Kemayoran.

Dua assist berhasil dikemas Witan dalam satu pertandingan. Melampaui musim lalu dimana Witan yang baru bergabung pada putaran kedua, hanya mampu memberikan satu assist dari 10 penampilannya.

Thomas Doll saja masih percaya dengan kemampuan Witan. Pun dengan Shin Tae-yong.