Memainkan Sananta di FIFA Matchday terlalu beresiko, karena belum ada penyerang muda lain yang memiliki tingkat kematangan yang sama dengannya.
Di Timnas Senior pun sudah ada 2 pemain senior yang berada di posisi yang sama dan kerap menjadi andalan Shin Tae-yong. Yakni Dendy Sulistyawan dan Dimas Drajad.
Lagi pula, skema permainan Shin Tae-yong tidak cocok dengan Sananta, Shin Tae-yong menggunakan strategi work ball to the box sehingga sulit untuk membuat Sananta yang bermain sebagai penyerang nomor sembilan mendapatkan umpan matang.
Gol-golnya di SEA Games terutama saat melawan Thailand adalah bukti bahwa Sananta merupakan penyerang murni dan harus mendapatkan suplai bola ke depan sebanyak mungkin.