Greg Nwokolo kembali ke Stadion Manahan. Namun, mantan penyerang Timnas Indonesia tersebut datang bukan sebagai kawan, melainkan sebagai lawan pada pekan kelima Minggu 30 Juli besok.
Penyerang yang pernah memperkuat Persija Jakarta tersebut memang pernah membela Persis Solo. Bahkan nama Greg Nwokolo besar bersama klub berjuluk Laskar Sambernyawa tersebut.
Kini Greg Nwokolo datang sebagai pemain baru dari klub yang kini menjadi klub paling dibenci sejuta umat, Arema FC.
Singo Edan sendiri kini sedang merasakan betapa dahsyatnya efek doa doa dari mereka yang teraniaya. Saat ini Arema FC baru mengumpulkan satu poin dan masih belum beranjak dari papan bawah.
Untungnya, kedatangan Greg Nwokolo ke markas klub yang membesarkan namanya tersebut tanpa dihadiri oleh penonton. Jadi tidak akan ada teror yang akan didapatkan olehnya.
Persis Solo sendiri masih dalam keadaan limbung. Tim racikan Leonardo Medina memang bermain sangat atraktif. Dalam 4 laga, Persis Solo selalu berhasil mencetak minimal dua gol. Namun, gawang mereka sendiri telah bobol sebanyak 10 kali.
Gianluca Pandeynuwu dianggap sebagai biang keladi. Padahal sebagai penjaga gawang, pemain asal Sulawesi Utara tersebut juga bergantung pada pemain yang berada di depannya.
Tidak adanya sosok tangguh di lini pertahanan serta sosok penyeimbang di lini tengah lebih menjadi biang keladi atas raihan 4 poin dari 4 laga.
Padahal lini serang Persis Solo terbilang mewah. Dan kemewahan ini harus bisa dimanfaatkan dengan segera sejak menit pertama. Karena pada laga terakhir yang berakhir dengan kekalahan 3-4 di kandang Madura United, para penggawa Persis Solo telat untuk memberikan reaksi perlawanan.
Apalagi lini belakang Arema FC juga sudah kebobolan sebanyak 12 kali hanya dalam 4 laga. Artinya dalam tiap laga, gawang Arema FC kebobolan sebanyak 3 kali.
Arema FC juga dipastikan tidak akan diperkuat oleh bek asing Ichaka Diarra yang masih berbaring di atas meja perawatan.
Meski begitu, Charles Raphael siap untuk menggantikan peran Diarra. Selain itu, penjaga gawang asing yang baru direkrut, Julian Schwarzer kemungkinan juga siap diturunkan.
