Liga Indonesia

5 Pelatih Berkomentar Soal Sistem Bubble Liga 1 Indonesia

96
×

5 Pelatih Berkomentar Soal Sistem Bubble Liga 1 Indonesia

Sebarkan artikel ini
Sistem bubble liga 1 indonesia
Komentar para pelatih soal sistem bubble Liga 1 Indonesia. (Foto: Ilustrasi timnas.co)

Angel Afredo Vera

Berbeda dengan Djanur, pelatih Tangerang mengatakan bahwa sistem kandang-tandang adalah yang paling ideal.

Angel Alfreda Vera menyatakan jika sistem (bubble) itu hanya sementara, dia sama sekali tidak tidak masalah.

Terlebih, kata Vera, mereka sudah terbiasa menjalani pertandingan tanpa penonton sejak musim lalu.

“Aku pikir kandang-tandang akan lebih bagus. Tapi, kalau kompetisi sementara berjalan dengan , aku pikir oke juga,” kata Vera.

“Soal itu (efek sistem bubble tanpa penonton), kami pernah merasakannya musim lalu.”

Fabio Lefundes

Pelatih adalah pelatih yang tidak senang dengan sistem bubble ini. Apalagi waktu pertama datang ke Indonesia, dia sudah merasakn bagaimana suramnya bertanding dengan sistem bubble tanpa penonton.

Tapi Fabio Lefundes ikhlas dan menghormati apapun keputusan penyelenggara, demi kompetisi agar tetap bergulir.

Meski terlepas dari semua itu, ia sejujurnya tetap tidak senang.

“Pengalaman waktu pertama kali di Indonesia, saya tidak senang dengan ini (sistem bubble tanpa penonton). Jika ini adalah keputusan terbaik agar kompetisi kembali bergulir, saya menghormatinya,” kata Fabio.

“Tapi, tetap saya tidak senang.”