Timnas U-23 Indonesia berpotensi memiliki starting eleven yang lebih mentereng ketimbang timnas Indonesia senior pada September 2023 ini.
Sebagai informasi, ada dua agenda timnas Indonesia, yakni FIFA Matchday dan Kualifikasi Piala Asia U-23.
PSSI menyatakan akan lebih serius untuk lolos dari Kualifikasi Piala Asia U-23 karena punya kesempatan lolos Olimpiade 2024.
“Saya akan lebih cenderung fokus ke timnas U-23 Indonesia,” kata Shin Tae-yong di Bekasi, Rabu (30/8/2023).
Sehingga, para pemain yang dipanggil ke timnas U-23 Indonesia walau berusia muda punya pengalaman bermain untuk timnas senior.
Mereka juga dihuni lima pemain abroad yang berkarier di luar negeri, yakni Elkan Baggott, Pratama Arhan, Rafael Struick, Ivar Jenner, dan Marselino Ferdinan.
Kelima pemain tersebut juga menjadi langganan timnas Indonesia senior dalam beberapa pertandingan terakhir.
Sebagai prediksi, kemungkinan timnas U-23 Indonesia akan mengandalkan Ernando Ari sebagai kiper utama.
Ernando sudah kenyang pengalaman untuk bermain di timnas Indonesia di segala tingkatan usia.
Untuk susunan pemain belakang, timnas Indonesia bisa mengandalkan Elkan Baggott dan Rizky Ridho yang juga sudah kerap bermain untuk timnas senior.
Untuk posisi bek kiri, Pratama Arhan dipastikan akan menyegel posisi tersebut. Di sisi bek kanan, absennya Bagas Kaffa bisa menjadi peluang untuk memainkan Ilham Rio Fahmi.
Di posisi lini tengah, timnas Indonesia memiliki stok yang cukup melimpah. Satu pemain yang dipastikan akan menjadi andalan adalah Marselino Ferdinan.
Ia merupakan nyawa dari permainan timnas Indonesia di ajang SEA Games 2023 lalu. Selanjutnya, ada nama pemain naturalisasi Ivar Jenner untuk menemani posisi Marselino.
Di sisi sayap, Indonesia memiliki sejumlah pemain yang memiliki skill mumpuni dan kecepatan yang baik.
Sisi kiri bisa ditempati oleh Jeam Kelly Sroyer yang tampil baik di ajang Piala AFF U-23 lalu.
Sementara, di sisi kanan kemungkinan besar Shin Tae-yong akan mencoba Rafael Struick ketimbang Witan Sulaeman.
Untuk juru gedor, Ramadhan Sananta bisa saja dipasangkan dengan striker muda Hokky Caraka, jika bermain dengan formasi 4-4-2.
