Pada ajang SEA Games 2023, Indra Sjafri masih mengandalkan possession. Namun taktik ini berubah total saat Timnas Indonesia U-22 menghadapi Thailand U-22 di babak final.
Indra Sjafri paham, tidak mungkin meladeni Thailand dengan taktik penguasaan bola sebab Thailand punya kualitas teknis di atas Timnas Indonesia U-22. Untuk mengatasinya, Indra Sjafri memakai taktik high pressing dan ternyata berhasil.
Melihat kiprah Shin Tae-yong dan Indra Sjafri, semoga bisa melecut para pelatih dan pemain lokal di Liga 1 untuk semakin berkembang lagi dalam memahami teknik dasar bermain sepak bola karena sebenarnya tidak ada yang rumit dari taktik Guardiola, Shin Tae-yong, ataupun Indra Sjafri.