Sepak bola adalah pemersatu bangsa. Tidak salah jika Tan Malaka memakai sepak bola sebagai alat perjuangan kemerdekaan. Sayangnya, sepak bola terlalu dipolitisasi.
Kesuksesan Timnas Indonesia dianggap sebagai kesuksesan para penguasa. Dan yang paling dikucilkan, adalah penggemar sepak bola yang mereka anggap sebagai target pasar dan perolehan suara.