Sekretaris Jenderal PSSI Yunus Nusi menanggapi pernyataan Haruna Soemitro kepada pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong.
Disinyalir, hubungan PSSI dengan Shin Tae-yong tengah memanas. Hal itu tidak lepas dari pernyataan Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Haruna Soemitro.
Dalam sebuah wawancara di kanal YouTube JPNN, Haruna mengungkapkan bahwa Shin merasa tersinggung dalam rapat evaluasi dengan PSSI.
Rapat tersebut juga turut dihadiri oleh Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan, Wakil Ketua Umum Iwan Budianto, Yunus Nusi hingga Direktur Teknik Indra Sjafri.
Haruna melontarkan kritikan cukup pedas terhadap Shin Tae Yong lantaran Timnas Indonesia hanya jadi runner up Piala AFF 2020.
Bukan itu saja, Haruna Soemitro juga menyinggung program naturalisasi yang diajukan pelatih Shin.
Terkait hal itu, Yunus Nusi pun memberikan tanggapannya. Ia menilai perdebatan dalam sebuah rapat merupakan hal yang wajar.
“Lebih baik debat sengit di dalam untuk menghasilkan keputusan yang berkualitas,” kata Yunus Nusi, Senin (17/1/2022).
“Akan tetapi, setelah diskusi, keputusan tetap berada di ketua umum dan exco,” lanjut dia.
Menurutnya, Ketua Umum PSSI juga memaklumi perbedaan pandangan dalam rapat. Walaupun beda pendapat, ia menilai semua pihak harus saling menghargai. Yunus juga menjelaskan bahwa PSSI akan tetap membuat keputusan dengan kolektif.
“Dalam diskusi dan rapat di internal PSSI, semua tetap menghargai sebuah keputusan yang bersifat kolektif kolegial,” ucapnya.
Haruna Soemitro Masih Percaya Shin Tae Yong
Meskipun pernyataannya masih menjadi perhatian publik, Haruna menyampaikan bahwa pihaknya masih mempercayai kualitas pelatih asal Korea Selatan itu.
Apalagi, Shin Tae Yong menanganani beberapa kelompok umur tim nasional, mulai dari Timnas U-20, Timnas U-23 hingga Timnas senior.
Selain itu, dalam waktu dekat Skuad Garuda juga akan menghadapi sejumlah laga persahabatan yang dapat mempengaruhi ranking FIFA. Ada pula SEA Games 2022, Asian Games 2022, dan yang terdekat adalah turnamen Piala AFF 2022 di Kamboja pada Februari mendatang.
