Liga Indonesia

Penyerang Asing Rekrutan Terburuk Liga 1 Musim Ini: Dari Gagal Beradaptasi Hingga ‘Noda’ Bagi Pelatih

129
×

Penyerang Asing Rekrutan Terburuk Liga 1 Musim Ini: Dari Gagal Beradaptasi Hingga ‘Noda’ Bagi Pelatih

Sebarkan artikel ini
Penyerang asing rekrutan terburuk musim ini
Dok Persija

Mencari siapa saja yang menjadi rekrutan terburuk Liga 1 pada musim ini bisa dibilang gampang-gampang susah.

Gampangnya karena sebagai penyerang, tentu yang menjadi indikator adalah jumlah gol yang berhasil dicetak. Susahnya, banyak faktor yang bisa mempengaruhi seretnya keran gol penyerang tersebut.

Namun, karena tabiat manajemen dan suporter di tanah air yang terkenal tidak sabaran, jadi bisa dilihat saja dari jumlah gol. Karena memang seharusnya tugas penyerang adalah mencetak gol bukan?

Penyerang Republik Ceska milik , Michael Krmencik, masuk dalam kategori ini. Berlabel mewah, dan berhasil mencetak 9 gol untuk tim nasionalnya, jelas tidak salah jika manajemen dan Jakmania berharap lebih pada Krmencik. Kontrak jangka panjang disodorkan. 

Namun nyatanya, Krmencik baru menyarangkan 6 gol dari 19 laga bersama Macan Kemayoran. Padahal di Persija banyak pengumpan handal di lini kedua.

Riko Simanjuntak, Syahrian Abimanyu, hingga Osvaldo Haay. Meski faktor cedera dan skorsing juga berpengaruh, namun tetap tak ada yang bisa diharapkan lebih pada Krmencik.

Kemudian ada penyerang Arema FC asal Guinea-Bissau, . Digadang-gadang sebagai pengganti Carlos Fortes, Abel Camara malah melempem.

Sampai saat ini, penyerang yang pernah membela timnas Portugal U-21 hanya baru mencetak 4 gol dalam 17 laga. Dan dalam laga terakhir di pekan ke-30 melawan Persis Solo, Abel Camara gagal menyarangkan gol walau beberapa kali mendapatkan peluang. 

Rasanya agak tak adil juga. Sebab selain diganggu cedera, bukan hanya Abel Camara yang jelek. Tapi seluruh penggawa Arema FC juga nyaris tidak ada yang tampil maksimal musim ini.

Mungkin hanya Adilson Maringa saja yang masih bisa diharapkan. Sisanya sulit diharapkan.

Tapi Aremania rasanya masih bisa tersenyum. Sebab, Carlos Fortes yang digantikan Abel Camara juga bisa dibilang masuk sebagai rekrutan terburuk.

Hijrah ke PSIS Semarang, Carlos Fortes yang direkrut bersama Taisei Marukawa nampak membuat nyali klub lain ciut.