TIMNAS.CO – Timnas Indonesia sedang bersiap untuk Piala Asia 2023. Anak asuh Shin Tae-yong menggelar tiga pertandingan uji coba demi mematangkan strategi.
Saat ini Timnas Indonesia berada di Turki menjalani pemusatan latihan (TC) jelang Piala Asia 2023.
Shin Tae-yong memulai program ini sejak berangkat dari Indonesia pada 20 Desember lalu.
Di Turki, para pemain digembleng secara fisik baik taktik.
Bukan hanya latihan intensitas tinggi, Shin Tae-yong juga menguji coba kualitas pemainnya melawan Libya dan Iran.
Menyadur dari laman resmi PSSI, Asnawi Mangkualam dkk akan melakukan uji tanding melawan Libya sebanyak dua kali.
Pertandingan itu dijadwalkan pada 2 dan 5 Januari 2024 yang bertempat di Turki.
Sedangkan pertandingan melawan Iran akan digelar di Qatar pada 9 Januari 2024.
Timnas Indonesia sendiri bakal bermain perdana di fase grup Piala Asia tanggal 15 Januari 2024 melawan Irak.
Menariknya pertandingan uji coba Timnas Indonesia disebut akan disiarkan langsung oleh salah satu stasiun televisi swasta.
Kabar ini diunggah oleh akn TikTok @/2% yang mengatakan dua laga melawan Libya di Turki akan disiarkan televisi.
Tentu ini menjadi kabar bagus bagi pecinta sepak bola tanah air yang ingin mengikuti perkmebangan Timnas Indonesia.
Kendati demikian, ada juga masalah yang dihadapi jika pertandingan uji coba ini digelar terbuka.
Lalu apa saja kerugian yang kemungkinan dihadapi Timnas Indonesia jika laga uji tanding itu disiarkan langsung?
1. Taktik Bocor
Shin Tae-yong pasti sudah menciptakan taktik agar Timnas Indonesia mengejutkan di Piala Asia 2023 mendatang.
Akan tetapi, jika laga uji coba disiarkan, maka bisa jadi kerugian terjadi dengan lawan bisa mengalisis permainan skuad Garuda lebih dulu.
Hal ini tak lepas dari faktor kerahasiaan taktik dan strategi yang akan dipergunakan oleh Timnas Indonesia di putaran final Piala Asia 2023.
Sontak lawan Timnas Indonesia mendapatkan keuntungan mengantisipasi apa yang diterapkan Shin Tae-yong.
Terlebih lawan Timnas Indonesia di Piala Asia 2023 terhitung berat, yakni Jepang, Irak, dan Vietnam.
