TIMNAS.CO – Timnas Indonesia pimpinan Shin Tae-yong mendapatkan pujian dari lawan-lawannya di Piala Asia 2023.
Perjalanan Timnas Indonesia di Piala Asia 2023 memang sudah selesai.
Skuad Garuda gugur di 16 besar Piala Asia 2023 usai dikalahkan Australia.
Walau begitu, perjuangan tim Merah Putih mendapatkan pujian dari lawan-lawannya.
Terlebih Timnas Indonesia mengukir sejarah, yakni untuk pertama kali lolos dari fase grup Piala Asia.
Lantas siapa saja pelatih yang memberikan pujian untuk Timnas Indonesia era Shin Tae-yong
Pelatih Irak, Jesus Casas tidak sungkan memberikan apresiasi terhadap Timnas Indonesia.
Irak adalah lawan pertama Timnas Indonesia di Piala Asia 2023.
Skuad Garuda kalah dengan skor 1-3 dari tim berjuluk Singa Mesopotamia ini.
Menurut Jesus Casas, Timnas Indonesia sudah meningkat di Piala Asia 2023.
Berbeda ketika mereka bertemu di Kualifikasi Piala Dunia 2026, ketika Irak menang telak 5-1.
“Irak dan Indonesia memiliki karakteristik serupa, yang paling menonjol mereka punya pemain di Eropa,” ucap Jesus Casas.
“Performa mereka sangat meningkat belakangan ini,” tegasnya.
Philippe Troussier
Anak asuh asuh Philippe Troussier menjadi korban keganasan Timnas Indonesia.
Pasalnya Timnas Indonesia berhasil menang tipis 1-0 melawan Vietnam.
Gol semata wayang ini dicetak Asnawi Mangkualam dari tendangan penalti.
Menurut Philippe Troussier penampilan Timnas Indonesia berbeda saat di SEA Games atau Piala AFF.
“Indonesia mempunyai deretan pemain yang berkualitas. Hal itu berbeda sekali ketika mereka berlaga di SEA Games atau Piala AFF,” ujar Philippe Troussier.
“Timnas Indonesia menciptakan lebih banyak kesulitan bagi Vietnam dibandingkan sebelumnya,” imbuhnya.
Hajime Moriyasu
Juru latih Jepang, Hajime Moriyasu juga tak segan memberikan pujian untuk Timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong.
Saat bertemu di Piala Asia 2023, Jepang memang dominan melawan Timnas Indonesia.
Akan tetapi, skuad Garuda mengejutkan karena bisa mencetak gol lewat Sandy Walsh.
“Indonesia telah berkembang pesat di bawah kepemimpinan Shin Tae-yong,” kata Hajime Moriyasu.