TIMNAS.CO – Usai pertandingan melawan Uzbekistan pada Piala Asia U-20 2023, pelatih Shin Tae-yong dan kapten tim Muhammad Ferarri memberikan pernyataan mengenai performa tim dan rencana ke depan.
Berdasarkan data statistik yang dirilis oleh instagram lapangbolacom, dalam pertandingan tersebut, Indonesia hanya memiliki ball possession sebesar 39%, sedangkan Uzbekistan memiliki 61%.
Uzbekistan juga mampu menciptakan 15 shots dengan 4 shots on target, sedangkan Indonesia hanya mampu menciptakan 5 shots dengan 1 shots on target.
Pelatih Timnas Indonesia U-20, Shin Tae-yong mengapresiasi kinerja para pemainnya dalam pertandingan tersebut. Menurutnya, pertahanan tim berhasil menahan serangan dari Uzbekistan dan bisa mengakhiri pertandingan tanpa kebobolan.
Namun, untuk memenangkan pertandingan, Shin Tae-yong menyebut seluruh tim harus bermain secara kompak selama 90 menit.
“Saya pikir kami bermain bagus melawan Uzbekistan U-20. Dalam hal kualitas bertahan, saya berikan apresiasi tersendiri kepada pemain yang bisa mengakhiri pertandingan tanpa kebobolan (0-0). Namun Untuk memenangkan pertandingan, seluruh pemain harus menjadi satu selama 90 menit,” kata Shin Tae-yong.
Shin Tae-yong juga mengakui bahwa timnya mengalami kekurangan dalam hal fisik. Ia menambahkan bahwa beberapa pemain penting tidak dapat dibawa ke turnamen ini, namun performa timnya sudah cukup bagus di fase grup.
Setelah ini, para pemain akan kembali ke klub masing-masing untuk beristirahat, dan selanjutnya mempersiapkan diri untuk menjalani pemusatan latihan (TC) jelang Piala Dunia U-20 yang berlangsung pada Mei mendatang.
Kapten Timnas Indonesia U-20, Muhammad Ferarri tak ketinggalan juga memberikan pernyataannya usai pertandingan tersebut. Ia menyebut bahwa timnya bermain cukup baik meskipun hasil imbang tersebut kurang memuaskan.
Ferarri mengakui bahwa timnya masih perlu meningkatkan kemampuan dan fokus pada kekurangan yang ada dalam tim. Menjelang Piala Dunia U-20 2023, Ferarri menyatakan bahwa masih ada waktu untuk memperbaiki performa tim.
