Timnas Indonesia

Prediksi Peringkat Timnas Indonesia Jika Dua Kali Mengalahkan Timnas Burundi: Cuman Naik 1 Peringkat, Tapi..

64
Prediksi Peringkat Timnas Indonesia
Dok PSSI

TIMNAS.CO – Dalam artikel ini, kita akan membahas prediksi peringkat di ranking FIFA jika berhasil 2 kali mengalahkan pada .

Timnas Indonesia akan menjalani dua laga penting di FIFA Matchday Maret 2023 melawan Timnas Burundi. Pertandingan tersebut akan berlangsung pada tanggal 25 dan 28 Maret di Stadion Patriot Candrabhaga.

Saat ini, Timnas Indonesia berada di posisi ke-151 dunia dengan total 1.040,57 poin menurut laman football-ranking.com.

Sedangkan, Timnas Burundi menempati peringkat ke-141 dengan kemenangan di kedua pertandingan tersebut akan memberikan Indonesia tambahan 5,39 poin per pertandingan.

Apabila berhasil mengalahkan Timnas Burundi dalam dua pertandingan, Timnas Indonesia akan mengumpulkan tambahan 10,78 poin, yang akan menggenapkan poin mereka menjadi 1.051,35.

Hasil ini akan mengantarkan Timnas Indonesia melampaui peringkat Liberia yang saat ini berada di posisi ke-150 dengan total 1.049,66 poin.

Walaupun hanya naik satu tingkat, pencapaian ini akan menjadi dorongan positif bagi Timnas Indonesia dalam mengejar peringkat yang lebih tinggi.

Selain itu, kedua pertandingan melawan Timnas Burundi akan menjadi momen penting untuk menguji kemampuan dan kekuatan Timnas Indonesia.

Pemain-pemain Timnas Burundi, seperti Saido Berahino, telah terbukti memiliki kualitas yang cukup baik berkat pengalaman mereka di kompetisi Eropa.

Oleh karena itu, menghadapi tim seperti Burundi akan memberikan gambaran yang lebih jelas tentang kemampuan Timnas Indonesia dalam menghadapi tim-tim dengan kualitas lebih tinggi.

Terlebih Shin Tae-yong sendiri sedang menyusun embrio skuad juara untuk di bawah pada Piala Asia 2023 yang akan digelar awal tahun depan di Qatar. 

Sehingga laga FIFA Matchday kali ini meski tidak memberikan dampak signifikan pada ranking FIFA namun bisa memberikan kepada Shin Tae-yong gambaran jelas menghadapi negara-negara kuat Asia.

Exit mobile version