Timnas Indonesia

Mengintip Kekuatan Lawan Timnas U-22 di Grup A SEA Games 2023, Lawan Perdana Menjelma Menjadi Tim Kuat

5902
Mengintip Kekuatan Lawan Timnas Indonesia U-22
Dok PSSI

Sepakbola adalah olahraga yang dinamis. Hari ini ada yang menjadi raja, besoknya menjadi pecundang. Begitu juga sebaliknya.

Berputar.

Ada yang putarannya cepat, ada pula yang lambat. Real Madrid misalnya. 14 trophy Liga Champions Eropa mengisi kabinet piala di Santiago Bernabeu.

Tapi tahukah jika El Real mesti menunggu 35 tahun untuk bisa mengangkat lagi Si Kuping Besar pada musim 1997-1998 setelah terakhir kali juara pada 1965-1966.

Mereka harus kembali menunggu 12 tahun lagi untuk kembali mendominasi setelah terakhir kali mengangkatnya pada musim 2001-2002.

Atau bagaimana kisah PSIS Semarang yang menjadi juara pada 1999 namun harus terdegradasi satu musim setelahnya

Begitupun dengan tim nasional. Indonesia yang diwakili oleh Timnas U-22 akan kembali mencoba menghapus kerinduan akan medali emas yang terakhir kali diraih pada SEA Games 1991 atau sudah 32 tahun lamanya.

Indonesia sendiri tergabung dalam yang menurut sebagian orang adalah grup mudah. Tidak ada negara seperti Thailand, Singapura, Malaysia, atau Vietnam di sana.

Indonesia akan tergabung bersama tuan rumah Kamboja, bekas provinsi ke-27 Timor Leste, negara junta militer Myanmar, dan Filipina.

Terlihat mudah.

Sayangnya, sepak bola terutama di kawasan Asia Tenggara terus berkembang.

Dalam laga pertama Sabtu, 29 April nanti, Indonesia akan bersua Filipina pada laga perdana. Di atas kertas tentu Indonesia jauh diunggulkan. Namun, sepak bola Filipina tengah bangkit dari keterpurukan walau naik turun.

Tahun 1917, Filipina yang diperkuat Paulino Alcantara yang kelak menjadi dokter dan legenda Barcelona berhasil menghancurkan Jepang dengan skor 2-15 di Tokyo.

Dan yang paling diingat tentu perjalanan mereka di bawah Simon McMenemy pada ajang Piala AFF 2010.

Filipina berhasil lolos ke semifinal tanpa sekalipun kalah pada fase grup. Bahkan Vietnam yang merupakan juara bertahan berhasil mereka tumbangkan di Hanoi.

Selanjutnya pada 4 Mei, Indonesia akan menghadapi Myanmar. Sepele? Jangan salah, koleksi medali emas Myanmar di ajang SEA Games justru lebih banyak.

Exit mobile version