Timnas Indonesia telah memulai perjalanannya di ajang Asian Games 2023 dengan langkah yang cukup baik.
Di laga perdana melawan Kirgistan, Selasa (19/9/2023) malam tadi, skuad Garuda mampu menang 2-0.
Dua gol Indonesia masing-masing disumbangkan oleh Ramai Rumakiek dan Hugo Samir di babak kedua, setelah bermain cukup alot di babak pertama.
Meski memulai perjalanan dengan hasil positif, namun faktanya perjalanan Indra Sjafri menuju ajang pesta olahraga se-Asia itu juga penuh lika-liku.
Pertama, yakni terkait persiapan yang begitu mepet karena bertepatan juga dengan ajang Kualifikasi Piala Asia U-23. Hal ini membuat tidak ada training camp alias pemusatan latihan.
Maka dari itu, pengumuman terkait daftar 22 pemain yang akan di bawa ke Hangzhou, China baru dilakukan hanya beberapa hari menjelang keberangkatan.
Hal ini masih ditambah dengan jadwal yang bentrok dengan kompetisi Liga 1. Seakan tak ingin lagi berpolemik, Indra Sjafri mengizinkan beberapa pemain membela klubnya terlebih dahulu dan baru menyusul pada Minggu (17/9/2023) malam kemarin.
Sehingga, pada saat keberangkatan, pasukan Merah Putih hanya ada 15 pemain. Lima pemain lainnya, yakni Alfeandra Dewangga, Ananda Raehan, Rachmat Irianto, George Brown, dan Kadek Arel baru menyusul.
Masalah bertambah dengan absennya dua pemain, yakni Ramadhan Sananta dan Beckham Putra. Sananta tidak mendapatkan izin dari klubnya, Persis Solo. Sedangkan Beckham, masih dalam masa pemulihan cedera.
“Jadi, para pemain berkumpul di hotel di China. Kemarin, kami datang dengan 15 pemain. Lalu menyusul 15 pemain. Kami hanya berkekuatan 20 pemain karena dua pemain absen,” jelas Indra Sjafri usai laga Indonesia vs Kirgistan, Selasa (19/9/2023) malam.
“Sekali lagi, terima kasih untuk semua klub walaupun tidak ada pemusatan latihan, kami tetap bisa berprestasi,” imbuhnya.
Kekhawatiran terkait jumlah pemain yang minim, bisa saja bertambah. Pasalnya, dalam laga perdana, Ramai Rumakiek tampak kesakitan setelah mendapatkan tackle keras dari pemain Kirgistan.
