Selama menjalani latihan di Turki Timnas Indonesia telah melakoni empat laga uji coba masing-masing melawan Cakalliklispor, Timnas Turki U-20, dan dua kali lawan Moldova U-20.
Menu latihan fisik berat
Sejak hasil imbang di pertandingan melawan Moldova U-20, Shin Tae-yong langsung memberi menu latihan fisik berat kepada skuad Garuda Nusantara. Dalam sehari bisa sampai tiga kali.
Latihan berat memang sengaja dikasih untuk menambah kuat mental pemain.
“Kemarin dan hari ini memang fokus ke fisik. Memang ada latihan tiga kali dalam sehari. Pagi-pagi, sebelum siang, dan sore,” kata Shin Tae-yong.
“Sengaja dibuat program seperti ini. Kita begitu datang ke Turki sudah hampir 4 minggu. Secara mental memang sangat susah dan capek. Jadi sengaja biar lebih kuat lagi mentalnya,” pungksnya.
Dampaknya pun kini sudah dirasakan pemain, seperti kata Dony Tri Pamungkas. Dirinya mengaku merasa lebih baik. Ia pun berharap Timnas Indonesia U-20 bisa berbicara banyak pada kompetisi yang akan datang.
“Lebih baik dari segi fisik karena kita disini setiap hari latihan fisik, gym, setiap sore kita latihan. Insyaallah bisa lebih baik” kata Dony.
Setelah pemusatan latihan di Turki selesai, Timnas Indonesia U-20 akan bertolak ke Spanyol dengan agenda yang sama.
Sementara Piala Asia U-20 dan Piala Dunia U-20 sudah di depan mata.
