Timnas.co – Bek naturalisasi, Jordi Amat kesampingkan rekor buruk Indonesia melawan Thailand. Dia optimis menatap laga yang tinggal beberapa jam lagi akan dimulai.
Sudah bukan rahasia lagi jika Indonesia punya rekor pertemuan buruk dari Thailand. Di Piala AFF saja, kedua tim sudah bersua 14 kali.
Dari 14 pertemuan Indonesia hanya bisa menang tiga kali dan satu kali imbang. Sisanya dimenangkan Thailand.
Pertemuan terakhir kedua tim terjadi pada final Piala AFF 2020 (2021). Kala itu final digelar dengan format dua leg.
Di leg pertama skuad besutan Shin Tae-yong menyerah empat gol tanpa balas dari anak buah Alexandre Polking.
Kemudian di leg kedua kedua tim bermain imbang 2-2.
Menurut Jordi, Timnas Indonesia sekarang berbeda dengan yang dulu. Banyak perubahan yang terjadi di kubu Timnas, terlebih ketika Shin tae-yong masuk menanganinya.
Perubahan-perubahan itulah yang membuat Jordi Amat optimis menatap laga Indonesia vs Thailand kali ini.
Ia pun berharap rekor buruk itu dibuang jauh-jauh. Timnas Indonesia harus mampu memutus rekor buruk itu hari ini.
“Saya sudah mengetahui sejarah panjang pertemuan Indonesia vs Thailand. Tapi sekarang saya lihat banyak yang telah berubah,” kata Jordi Amat.
“Timnas Indonesia punya staf dan pelatih yang berkualitas. Indonesia juga lebih profesional dalam banyak hal sekarang. Kita banyak berkembang,” kata Jordi lagi.
Bukan cuma itu, menurut eks pemain Swansea City ini Indonesia ditangan Shin Tae-yong telah menjelma tim yang sangat kuat di Asia.
Untuk itu, dirinya berharap lebih agar pada pertandingan melawan Thailand nanti semua penggawa Timnas Indonesia bisa belajar dari kesalahan-kesalahan dari pertandingan sebelumnya.
sebab kemenangan atas Thailand sudah pasti akan menambah besar peluang Indonesia juara tahun ini.
“Indonesia tim yang sangat kuat saat ini. Saya merasa kita memiliki peluang bagus untuk beranjak ke semifinal dan bahkan bisa sampai ke final. Mari kita lihat apakah tahun ini Indonesia bisa mencetak sejarah itu,” kata Jordi dengan optimis.
