Hulk alias Wahyu Prasetyo mengaku bangga usai melakoni debutnya bersama Timnas pada Jumat lalu (8/9/2023) di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya.
Sekalipun Shin Tae-yong baru menurunkannya di menit ke-71, ia berhasil menunjukkan kualitas terbaiknya.
Selama 19 menit bermain, ia sukses membentengi lini pertahanan skuad Garuda yang rutin digempur pemain Turkmenistan. Performa semacam inilah yang diinginkan Shin Tae-yong.
Menurut pemain berusia 25 tahun itu, di bawah asuhan Shin Tae-yong, semua pemain dituntut untuk menampilkan performa terbaiknya jika masih ingin berseragam Timnas.
“Dia orangnya disiplin. Kita harus menunjukkan kualitas kita untuk lebih baik lagi,” ucap bek andalan PSIS itu, dilansir dari Kompas.
Begitulah Shin Tae-yong. Sejak masa kepelatihannya di timnas, pelatih itu berulangkali membuat keputusan kontroversial.
Ia kerap tidak memanggil pemain yang menurutnya sedang menampilkan performa buruk di klub asalnya. Sekalipun pemain itu sebelumnya sudah pernah membela Timnas.
Mengetahui kedisiplinan Shin Tae-yong yang tak pandang bulu, Wahyu Prasetyo berkomitmen untuk terus menampilkan performa terbaiknya di PSIS demi menarik perhatian juru taktik tersebut.
