2 Pemain Diaspora yang ‘Muncul’ Saat Datanya Diserahkan ke Nova Arianto, Ada Junior Rafael Struick

TIMNAS.CO - Terungkap dua pemain diaspora yang datanya diserahkan Hamdan Hamedan ke Nova Arianto. Belum lama ini, tenaga ahli Kemenpora Hamdan Hamedan bertemu Nova Arianto. Tujuannya adalah menyerakan data pemain diaspora kepada Nova Arianto yang menjabat sebagai pelatih Timnas Indonesia U-16. "Alhamdulilah senang hari ini bisa berdiskusi di Kemenpora dengan Coach Nova dan menyerahkan data para pemain diaspora Indonesia U-16," tulis Hamdan Hamedan di postingan Instagramnya. "Semoga bermanfaat dan sukses selalu, Coach Nova Arianto," imbuhnya. Dari postingan itu, terlihat Hamdan Hamedan menyerahkan secarik kertas ke Nova Arianto. Di kertas tersebut, ada tiga foto pemain diaspora yang datanya diserahkan untuk Timnas Indonesia U-16. Nah, dua di antaranya adalah Ferran Alinegara dan Matt Baket. Untuk Ferran Alinegara, dilihat dari namanya saja ia memang punya darah Indonesia. Ferran Alinegara memang memiliki darah Indonesia dari ayah dan ibunya. Menariknya kakek dan neneknya juga merupakan orang Indonesia. Ayah Ferran Alinegara juga memiliki paspor Indonesia, sehingga ia bisa saja dipanggil ke Timnas Indonesia U-16. Adapun Ferran Alinegara merupakan pemain yang berkarier di Ado Den Haag dan berposisi sebagai kiper. Artinya ia merupakan junior dari pemain Timnas Indonesia, Rafael Struick. Sedangkan satu pemain lainnya adalah Mat Sitorus Baker. Mat Baker memiliki keturunan Indonesia yang berasal dari ibunya. Meski begitu, ia menimba ilmu sepak bola di Australia bersama Malvern City, Box Hill United, dan kini bersama Melbourne City. Mat Baker sendiri merupakan pemain serba bisa karena dapat ditempatkan di berbagai posisi. Dikutip dari Instagram @/southeastasiantalent, Mat Baker mampu bermain di bek tengah, gelandang, hingga bek kiri. Sementara itu, Nova Arianto sejauh ini sudah melakukan seleksi untuk Timnas Indonesia U-16 dalam tiga gelombang. Nova Arianto memanggil 32 nama dalam gelombang pertama dan kedua. Lalu pelatih berusia 45 tahun ini memanggil 34 pemain di gelombang ketiga. Sebelumnya, ia mengungkapkan belum akan mengumumkan nama-nama pemain dari tiap-tiap gelombang. Namun akan lebih dahulu mengumpulkan para pemain pilihannya dari gelombang pertama hingga ketiga, dengan terlebih dahulu mengkalkulasikan semuanya.

Baca Juga