Sepakan

Para Pemain Jebolan SAD Uruguay, Apa Kabar Kalian?

379
×

Para Pemain Jebolan SAD Uruguay, Apa Kabar Kalian?

Sebarkan artikel ini
Jebolan SAD Uruguay
Salah satu jebolan program SAD Uruguay, Alfin Tuasalamony saat membela Arema FC.

Setelah program Primavera, induk sepak bola tanah air kembali membuat program serupa pada 2008-2012. Program tersebut bernama Sociedad Anonima Deportiva atau SAD.

Selama empat periode tersebut, sejumlah pesepak bola muda asal Indonesia tak hanya menimba ilmu sepak bola di Uruguay. Mereka juga terlibat dalam kompetisi junior bertajuk Quinta Division.

Seperti para seniornya dalam program PSSI Primavera, sejumlah pemain jebolan SAD Uruguay ini juga sempat mewarnai timnas Indonesia pada masanya.

Beberapa di antara mereka masih menghiasi hingga saat ini. Sebagian lagi, sudah menghilang dari lapangan hijau dan berpindah profesi.

Berikut ini nama-nama para alumni SAD Uruguay yang pernah menjadi tulang punggung timnas Indonesia pada zamannya:

Nama Alfin Tuasalamony merupakan angkatan pertama SAD Uruguay pada tahun 2008. Ia bahkan sempat berlatih bersama klub asal Belgia, CS Vise pada tahun 2011 sebelum pulang ke tanah air membela Persebaya Surabaya dan Persija Jakarta.

Alfin juga sempat memperkuat timnas Indonesia U-23 yang tampil pada ajang SEA Games 2013 Myanmar dan Asian Games 2014 di Korea Selatan.

Nahas, karir Alfin sebagai pesepak bola nyaris terancam berakhir di usia muda akibat terlibat kecelakaan dan mengakibatkan dirinya mengalami patah kaki. Kini, ia masih bermain untuk klub Persikabo 1973.

Manahati Lestusen

Manahati Lestusen merupakan jebolan SAD Uruguay pada tahun 2010. Ia juga sempat menjajal bermain untuk klub asal Uruguay, Penarol.

Manahati yang berposisi sebagai gelandang bertahan dan bek tengah ini juga ikut ambil bagian dalam ajang SEA Games 2013 dan Piala AFF 2016 silam.

Kini, Manahati yang juga berstatus sebagai prajurit TNI berpangkat sersan masih aktif bermain bola. Ia bahkan dipercaya menjadi kapten dari klub Persikabo 1973.

Rudolf Yanto Basna

Yanto Basna juga merupakan jebolan SAD Uruguay di tahun 2011. Selepas dari Uruguay, ia langsung dipercaya membela timnas Indonesia U-19 dalam ajang Piala AFF 2014.

Pemain kelahiran Sorong, Papua ini sempat menjajal Liga Thailand selama tiga tahun. Sayang, kini ia berstatus tanpa klub setelah dilepas oleh Bhayangkara FC pada tahun lalu.