Piala Dunia

Tuan Rumah Piala Dunia U-17, Indonesia U-17 Tak Bisa Diremehkan

14016
5 Pemain Keturunan Timnas Indonesia U-17
Foto (PSSI)

TIMNAS.CO – Indonesia akan menggelar event akbar dunia untuk kategori usia muda, Piala Dunia U-17. Empat stadion digunakan di Indonesia dan U-17 tergabung di grup A bersama Ekuador, Maroko, dan Panama.

Indonesia U-17 akan memulai perjalanan mereka melawan Ekuador U-17 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, pada Jumat (10/11) pukul 19.00 WIB. Menarik untuk dinanti kiprah anak-anak asuh Bima Sakti di .

https://twitter.com/TimnasIndonesia/status/1721806890815095096

Sebagai tuan rumah, Indonesia U-17 otomatis lolos ke fase grup tanpa melalui fase kualifikasi. Tak ayal itu menjadikan Indonesia U-17 sebagai kekuatan yang ‘asing' di mata tim-tim rival.

Terlebih, Indonesia bukan tim unggulan juara turnamen yang sebelumnya dimenangi Brasil. Kendati demikian, sebagai tuan rumah, Indonesia tidak bisa diremehkan. Itu dituturkan oleh pelatih Uzbekistan U-17, Jamoliddin Rakhmatullaev.

Kendati Uzbekistan berada di grup berbeda dengan Indonesia, Rakhmatullaev melihat potensi perkembangan sepak bola di Asia. Indonesia juga dapat memberi kejutan di Piala Dunia U-17, terlebih mereka akan didukung oleh fans tuan rumah.

“Sepak bola sedang berkembang di Asia. Seperti yang kita tahu, ada lima wakil Asia yang bakal berpartisipasi di Piala Dunia U-17 2023 ini,” kata Rakhmatullaev seperti dilansir dari Goal Indonesia.

“Tuan rumah Indonesia sendiri punya tim yang bagus. Saya pikir Indonesia bakal menjadi lawan yang menghadirkan kejutan di kejuaraan ini. Akan jadi suatu kesalahan jika meremehkan mereka.”

Uzbekistan U-17 berada di grup yang relatif sulit, grup B bersama dengan Spanyol, Mali, dan Kanada.

Indonesia ditunjuk sebagai tuan rumah juga memberikan keuntungan, khususnya untuk meningkatkan gairah sepak bola Indonesia. Hal itu sebelumnya dituturkan oleh Bojan Hodak, pelatih Persib Bandung.

“Ya, sudah pasti akan meningkatkan gairah sepak bola di sini karena popularitas sepak bola ketika event ini digelar akan meningkat. Ini bagus untuk fans dan sepak bola,” ujar Bojan beberapa waktu lalu.

“Saya hanya berharap ini tidak berhenti ketika Piala Dunia selesai tapi ini bisa berlanjut setelah Piala Dunia.”

Exit mobile version