Semua itu dilakukan karena suhu di Qatar yang panas dikhawatirkan mengganggu para pemain yang terbiasa dengan suhu dingin seperti di Eropa.
Namun beberapa hari belakangan terjadi penurunan suhu di wilayah Qatar. Hal ini pun membuat skuad Prancis terserang flu.
“Tim kami terserang gejala seperti flu. Anda terus menyalakan AC, padahal di Doha suhu udaranya sedang turun. Tadi pagi Coman juga terpapar flu yang sama,” dilansir laman resmi Timnas Prancis.
Potensi turunkan Benzema
Di tengah situasi buruk yang mengganggu persiapan Prancis jelang final Piala Dunia 2022, dikabarkan striker Karim Benzema sudah pulih dari cedera.
Benzema memang tak pernah bergabung dalam skuad Prancis sepanjang turnamen ini, namun peraih Ballon d'Or 2022 ini namanya tidak dicoret dalam daftar pemain Prancis yang dibawa ke Piala Dunia 2022, Qatar.
Benzema bisa saja dimainkan oleh Didier Deschamps. Mengingat kondisinya sudah pulih dari cedera yang menimpanya jelang kick off Piala Dunia bulan November lalu.
Penyerang berusia 34 tahun itu bahkan sudah terlihat bermain bersama Real Madrid pada laga persahabatan melawan Leganes.
Apakah Benzema akan main di final? Keputusannya ada di tangan Didier Deschamps.
Saat ditanya mengenai ini oleh sejumlah awak media usai laga Prancis vs Maroko, Deschamps malah menolak untuk menjawabnya.
“Saya tidak akan menjawabnya, maaf! Silahkan tanyakan yang lain saja,” jawab Deschamps singkat.