Penampilan brilian dari kedua kiper, Guillermo Ochoa, dan Emiliano Martinez, pun membuat babak pertama berakhir tanpa gol.
Di babak kedua, Argentina terus menaikkan intensitas serangannya. Namun lagi-lagi Meksiko terus melakukan pressing yang begitu ketat kepada setiap pemain Argentina, terutama Lionel Messi.
Peraih Ballon D'or terbanyak itu tak diberi ruang sedikitpun. Messi pun nampak mulai frustasi, ketika tendangan bebasnya melambung tinggi di atas mistar gawang.
Baru di menit ke-64, puluhan ribu pendukung Argentina langsung bergemuruh, setelah bintang andalan mereka sukses melepaskan tendangan kaki kiri ke sudut kanan gawang yang tak mampu dijangkau Ochoa.
Memimpin satu gol, Argentina mulai percaya diri. Mereka mulai tenang memainkan tempo permainan.
Giliran Timnas Meksiko yang mulai keteteran berusaha menyamakan skor. Hal itu membuat pertahanan Meksiko yang awalnya begitu rapat makin mudah ditembus.
Alhasil, di menit ke-87 Enzo Fernandez berhasil menggandakan kemenangan Argentina. Setelah menerima umpan dari Lionel Messi.
Gol ini
Enzo sukses melepaskan plesing ke pojok kanan atas gawang yang tak mampu dijangkau Ochoa. Skor 2-0 untuk Argentina bertahan hingga akhir pertandingan.
Dengan hasil ini membuat peluang Argentina untuk melaju ke babak 16 besar kembali terbuka sekaligus membuat persaingan di Grup C semakin sengit. Di mana, semua tim masih memiliki kans untuk lolos.
Argentina saat ini naik ke peringkat kedua klasemen sementara grup C dengan tiga poin sama dengan Arab Saudi yang ada di peringkat ketiga.
Sementara Polandia ada di peringkat pertama dengan poin empat hasil dari sekali imbang dan sekali menang.
Meksiko ada di dasar klasemen dengan satu poin. Meski demikian Meksiko juga masih memiliki asa lolos 16 besar.
Syaratnya pasukan Gerardo Tata Martino harus menang di pertandingan terakhir menghadapi Arab Saudi dan juga tergantung dari hasil pertandingan Argentina Vs Polandia.
