Timnas.co – Kosta Rika dihajar tanpa ampun oleh juara Piala Dunia 2010, Spanyol. Tak tanggung-tanggung, Kosta Rika kalah dengan skor mencolok 7-0, Rabu (23/11) tadi malam.
Kekalahan ini menjadi rekor terburuk bagi Kosta Rika sepanjang mengikuti Piala Dunia. Kekalahan ini bahkan menjadi yang terbesar dialami tim berjuluk Los Ticos.
Jumlah kebobolan Kosta Rika lawan Spanyol bahkan setara dengan total kebobolan yang mereka alami dalam delapan pertandingan terakhir di Piala Dunia.
Sebaliknya, kemenangan ini menjadi kemenangan terbesar tim Matador, Spanyol sekaligus menjadi kemenangan terbesar di gelaran Piala Dunia dalam 12 tahun terakhir.
Rekor yang sama juga pernah diukir Portugal pada Piala Dunia 2010 saat melumat Korea Utara.
Jalannya pertandingan
Bermain di Stadion Al Thumamah, Qatar, Timnas Spanyol langsung mengurung pertahanan Kosta Rika sejak menit awal.
Mereka seakan tak ingin bernasib sama dengan Argentina dan Jerman yang mengalami kekalahan menyakitkan pada pertandingan sebelumnya.
Alhasil, dalam waktu kurang dari setengah jam, tim asuhan Luis Enrique ini berhasil mencetak 3 gol. Masing-masing lewat sontekan Dani Olmo di menit ke-11, Marco Asensio di menit 21', dan Ferran Torres pada menit 31'.
Di babak kedua, Spanyol tak juga mengendorkan serangan. Seakan tak puas dengan kemenangan 3-0 di babak pertama, Spanyol terus memanfaatkan kondisi mental pemain Kosta Rika yang sudah terpukul sehingga sulit mengembangkan permainan.
Tak menunggu waktu lama, Ferran Torres menambah torehan golnya di menit ke-54. Gol Ferran disusul bocah 18 tahun, Gavi pada menit 74', C. Soler menit 90'.
Pesta gol Spanyol ditutup dengan gol Alvaro Morata di menit 90+2 injury time sekaligus melengkapi penderitaan Kosta Rika malam itu.
Di pertandingan itu, Kosta Rika tampil sangat buruk. Mereka bahkan sama sekali tidak melakukan tembakan ke gawang Spanyol.
Statistik Kosta Rika buruk
Sepanjang 90 menit bermain pun Kosta Rika hanya menikmati penguasaan bola 18 persen dengan jumlah passing 230.
Berbanding sangat jauh dengan La Furia Roja yang mampu melakukan 1045 passing dengan tingkat keakuratan mencapai 93 persen.