TIMNAS.CO – Ketua Umum Persatuan sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir baru-baru ini mengeluarkan pernyataan bahwa Liga 1 2023/2024 akan dikemas layaknya seperti Liga Inggris.
Hal ini tentu merupakan kabar gembira mengingat kualitas Liga Inggris yang merupakan salah satu kompetisi sepak bola yang bergengsi di dunia.
Adapun salah satu langkah untuk memulai hal tersebut adalah dengan menerapkan visual seperti e-board hingga penataan jadwal yang lebih teratur.
Seperti yang diketahui Liga 1 akan resmi kickoff pada 1 Juli mendatang yang akan dimulai oleh Persija Jakarta melawan PSM Makassar.
Kedua tim besar di tanah air tersebut akan menjadi laga pembuka dan akan digelar di Gelora Bung Karno, Senayan Jakarta.
Selain itu nantinya dua minggu menjelang kickoff, PSSI PT Liga Indonesia Baru, dan sang pemilik hak sia yaitu Surya Citra Media (SCM) akan menggelar peluncuran Liga 1 Kamis (15/6/2023) .
Dalam kesempatan tersebut Ketua Umum PSSI Erick Thohir menyatakan bahwa akan ada terobosan- terobosan baru yang disiapkan untuk disajikan dalam kompetisi tersebut.
“PSSI serius membenahi (Timnas Indonesia) termasuk liga, sebagai sebuah (produk) yang bisa mendongkrak sepak bola Indonesia, pertama kali seluruh (klub) punya LED (papan sponsor/e-board),” ujar Ketum PSSI Erick Thohir saat memberikan keterangan.
Pembenahan di dunia sepakbola Indonesia memang terus dilakukan oleh PSSI. mulai dengan menaikkan rangking Timnas Indonesia melalui pegelaran FIFA Matchday.
Mendatangkan para tokoh sepakbola dunia untuk memberikan pembelaan bagi para pemain muda di Indonesia hingga pembenahan berbagai stadion untuk menciptakan pertandingan berkualitas terus dilakukan.
“Nggak kalah keren sama Liga Inggris, rating (sepak bola) Indonesia lebih tinggi dari Liga Inggris, tetapi visual di lapangan harus lebih bagus,” ujarnya menambahkan.
Hal tersbeut juga didukung oleh pernyataan direktur PT LIB Ferry Paulus yang mengatakan bahwa kompetisi Liga 1 harus naik kelas.
Saat ini kompetisi di Indonesia memang tidak terlalu banyak dilirik bahkan kompetisi di Indonesia masih berada di peringkat keenam di kawasan ASEAN. Hal ini tentunya harus menjadi motivasi bagi PSSI dan PT LIB untuk membuat kualitas kompetisi di tanah air terus meningkat.
