Timnas.co – Timnas Jerman foto bareng dengan pose tutup mulut sesaat sebelum melawan Jepang. Pertandingan berlangsung di Stadion Internasional Khalifa, Qatar, Rabu (23/11/2022).
Dilansir media The Atlantic, Federasi sepak bola Jerman mengonfirmasi bahwa tim yang mengemukakan ide tersebut.
Ini sebagai bentuk protes terhadap penyelenggara Piala Dunia 2022 yang melarang penggunaan ban kapten “One Love”; sebagai lambang mendukung LGBTQ dan kelompok marjinal lainnya.
Pada hari Senin lalu, Inggris, Jerman, Belanda, dan negara-negara Eropa lainnya terpaksa mundur dari mengenakan ban kapten “One Love”.
“Itulah mengapa pesan ini sangat penting bagi kami. Melarang kami dari menggunakan ban kapten itu seperti melarang mulut kami. Pendirian kami tetap,” ujar Federasi Sepak Bola Jerman, dikutip dari The Atlantic.
“Dengan ban kapten kami, kami ingin memberi contoh nilai-nilai yang kami jalani di tim nasional: keragaman dan saling menghormati. Bersuara lantang bersama bangsa lain. Ini bukan tentang pesan politik: hak asasi manusia tidak bisa dinegosiasikan.”
Itulah maksud sebenarnya dari pose tutup mulut Timnas Jerman.
Prediksi Jerman vs Jepang
Meski diunggulkan, Jerman asuhan Hans Flick harus bersiap menerima kejutan dari Jepang. Terlebih Jerman punya luka lama hadapi tim Asia.
Luka lama dimaksud ialah kekalahan menyakitkan dari Korea Selatan di fase grup pada Piala Dunia 2018. Akibat kekalahan itu, Jerman tersingkir lebih cepat dari perburuan juara.
Kala itu, Jerman masih diarsiteki Joachim Low dan Korea Selatan diarsiteki pelatih Timnas Indonesia saat ini, Shin Tae-yong.
Menariknya, Korea Selatan yang pernah membuat Jerman angkat kaki lebih cepat di Piala Dunia 2018 justru takluk dari Jepang di Piala Asia Timur dengan skor 3-0.
Jika tak ingin menambah luka dari tim Asia, pasukan Hans Flick harus berhati-hati dalam duel nanti malam.
Hal itu tampaknya tidak berlebihan sebab melihat hasil di UEFA Nations League, Jerman hanya mampu memenangkan sekali pertandingan dari enam laga.
Pada duel nanti, Hans Flick masih mempertahankan para pemain lama seperti Manuel Neuer, Thomas Muller, Joshua Kimmich, Leon Goretzka serta Antonio Rodiger.