Tapi kekerasan adalah kekerasan. Dan dalam hal ini, kekerasan yang terjadi adalah kekonyolan dan tidak mencerminkan nilai sportivitas.
Untung saja beberapa pemain Timnas Indonesia U-22 bisa menahan diri. Seperti Irfan Jauhari yang terduduk lesu melihat keributan yang terjadi. Padahal dirinya baru saja mencetak gol. Dan bagaimana kepemimpinan Rizky Ridho yang tetap tenang dan tidak terpancing emosi.
Mungkin katakanlah tidak perlu diberi sanksi. Tapi teguran atau peringatan juga harus tetap diberikan agar kejadian serupa tidak pernah terjadi lagi. Tapi rasanya masih angan-angan. Karena ratusan nyawa melayang yang disalahkan angin.