News

Pengecekan FIFA di JIS Berlangsung Tertutup Selama Tiga Jam

84
×

Pengecekan FIFA di JIS Berlangsung Tertutup Selama Tiga Jam

Sebarkan artikel ini
Jakarta International Stadium.
Jakarta International Stadium (JIS).

Perwakilan FIFA telah tiba untuk melakukan inspeksi terhadap (JIS) dengan penjagaan ketat, Sabtu (29/7/2023) pagi.

Gerbang barat JIS yang merupakan pintu masuk VIP, pemain, dan media dijaga dengan ketat. Petugas hanya mengizinkan pihak berwenang untuk masuk ke lingkungan stadion.

Sekitar pukul 08.00 WIB, iring-iringan mobil FIFA dan PSSI tiba di JIS. Awak media yang menunggu di gerbang barat hanya bisa melihat iringan mobil yang melenggang dan tidak dapat meliput hingga ke area dalam.

Kawasan JIS yang biasanya dipakai untuk kegiatan olahraga masyarakat umum, untuk sementara juga ditutup. Para petugas menyampaikan, akses menuju area JIS baru akan dibuka untuk umum pada sore hari.

Wakil Ketua Umum PSSI, Destria mengatakan, inspeksi FIFA ini memang tidak terbuka untuk umum dan media. Hal ini dilakukan agar perwakilan FIFA bisa fokus melihat dan mencatat hal-hal yang perlu diperbaiki.

“Tidak bisa (untuk diliput media). Kegiatan ini tertutup. Tertutup ya,” kata Tisha kepada awak media melalui pesan singkat.

Tepat pukul 12.00 WIB, iring-iringan mobil FIFA dan PSSI telah meninggalkan JIS. Jika sesuai agenda, perwakilan FIFA ini akan makan siang dan selanjutnya akan melakukan inspeksi Lapangan ABC dan Stadion Madya di Senayan.

Seperti diketahui, JIS menjadi salah satu venue yang dipilih PSSI untuk menjadi tempat penyelenggaraan . Ajang ini akan berlangsung pada 10 November hingga 2 Desember 2023 mendatang.

Inspeksi FIFA ini nantinya akan menentukan, apakah JIS dapat lolos verifikasi atau tidak untuk digunakan sebagai venue pagelaran Piala Dunia U-17 2023.

Sebelumnya, pihak PSSI mengaku sudah mendapat surat tertulis dari FIFA terkait masalah JIS. Dalam surat itu, FIFA menyoroti rumput stadion yang perlu mendapatkan perbaikan sesuai standar yang telah ditetapkan.

Hal lain yang juga menjadi catatan dari FIFA, yakni terkait akses masuk dan keluar stadion. Saat ini akses masuk dan keluar penonton cuma satu, sebab gerbang lainnya belum rampung dibangun sepenuhnya.