News

Pelatih Australia Tak Segan Ancam Timnas Indonesia Jelang Bentrok di 16 Besar Piala Asia 2023

8768
Pelatih Australia, Graham Arnold tidak akan beri ampun Timnas Indonesia karena mengincar juara Piala Asia 2023.
Foto: Instagram/@Footballaus

TIMNAS.CO – Pelatih Australia, tida akan memberikan ampun untuk karena Socceroos mengincar juara .

Sebagaimana diketahui, Timnas Indonesia memastikan tiket ke 16 besar Piala Asia 2023.

Hal ini didapatkan setelah Kirgistan menahan imbang Oman dengan skor 1-1.

Lolos ke 16 besar Piala Asia 2023, Timnas Indonesia bakal bertemu lawan berat.

Adalah Australia yang akan menguji kekuatan skuad Garuda.

Di sisi lain, Australia dalam kepercayaan diri yang tinggi.

Tim berjuluk Socceroos ini tidak terkalahkan di fase grup.

Bahkan tim pimpinan Graham Arnold ini superior dengan mencetak empat gol dan hanya kebobolan sekali saja.

Pelatih Australia, Graham Arnold menegaskan timnya mengincar juara Piala Asia 2023.

Maka dari itu, Socceroos tidak akan memberi ampun Timnas Indonesia di 16 besar.

“Ini adalah turnamen besar dan tentu saja ekspetasi dan tujuan saya adalah datang ke sini untuk memenangkannya,” ujar Graham Arnold mengutip dari The West Australian, Sabtu (27/1/2024).

“Jika tidak saya tidak akan repot berada di sini (Qatar). Saya lebih suka tinggal di rumah,” sambungnya.

Untuk merealisasikan target Australia meraih juara Piala Asia 2023, Graham Arnold pun melakukan persiapan ketat.

“Itulah sebabnya kami ada di sini. Itu sebabnya kami hanya mendapat satu hari libur dalam tiga minggu,” bebernya.

“Kami di sini untuk membuat negara bangga dan dengan harapan serta tujuan memenangkannya,” tegas pelatih Australia ini.

Graham Arnol melanjutkan bahwa dirinya tidak memandang remeh Piala Asia 2023.

Menurutnya Piala Asia sudah stara Piala Eropa.

“Piala Asia penting bagi saya yang kadang mengecewakan adalah tidak dihormati seperti itu,” kata pelatih Australia.

“Bagi saya, Piala Asia setara dengan Euro. Ini turnamen penting bagi perkembangan olahraga ini dan juga bagi kawasan Asia,” tegas Graham Arnold.

Di sisi lain, Timnas Indonesia mengusung motivasi tinggi setelah mencetak sejarah.

Timnas Indonesia untuk pertama kalinya berhasil lolos dari fase grup.

Rekor pertemuan Timnas Indonesia juga kalah ketimbang Australia.

Exit mobile version