Menteri PUPR Bakal Bantu Erick Thohir Siapkan Piala Dunia U-17 2023

TIMNAS.CO – Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan rakyat (PUPR) Basuki Hadimuldjono baru- baru ini mengatakan bahwa dirinya akan berkoordinasi dengan Erick Thohir untuk menyiapkan berbagai kebutuhan infrastruktur terkait pelaksanaan Piala Dunia U-17 2023 November mendatang. Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir sebelumnya meminta agar Jakarta International Stadium (JIS) masih memiliki beberapa kekurangan untuk dijadikan Venue Piala Dunia U-17 2023. Oleh karena itu Kementerian PUPR akan membantu dalam menyelesaikan beberapa kebutuhan tambahan yang diperlukan PSSI. "Saya (akan) berkoordinasi dengan beliau (Ketua Umum PSSI) secepatnya. Kalau memang perlu direnovasi, direnovasi," ujar Menteri PUPR Basuki dikutip dari Antara, Kamis (29/6/2023). Perbaikan atau renovasi JIS memang diperlukan mengingat stadion tersebt menjadi salah satu opsi venue bagi penyelenggaraan Piala Dunia U-17 2023. Seperti yang diketahui Stadion GBK akan menjadi lokasi digelarnya konser bintang dunia Coldplay sehingga PSSI harus memiliki tambahan opsi agar Piala Dunia U-17 2023 bisa berjalan dengan lancar. Basuki mengatakan bahwa saat ini JIS memiliki banyak catatan terkait akses parkir. Berkaca pada pengalaman konser musik Dewa di JIS beberapa waktu lalu para penonton sempat mengalami kesulitan saat pulang dari JIS. "Nanti akan kami evaluasi dulu. (Saya) mau koordinasi dulu (dengan) Ketua Umum (Ketum) PSSI Erick Thohir," kata Basuki menambahkan. Terkait kesiapan stadion- stadion yang sebelumnya menjadi venue Piala Dunia U-20, temoat tersebut juga bisa menjadi opsi tambahan bagi Piala Dunia U-17 karena venue tersebut sudah siap untuk digunakan dan memiliki kualitas yang memadai. Seperti yang diketahui dalam Piala Dunia u-20 ada enam stadion yang siap digunakan dan keenam stadion tersebut berlokasi di Palembang, Jakarta, Bandung, Solo, Bali dan Surabaya. Keenam stadion yang sebelumnya dijadikan venue Piala Dunia U-20 tersebut memiliki standar yang memadai. Beberpaa fasilitas seprti pencahayaan, rumput dan strukturnya semua sudah sesuai dengan standar yang ditentukan FIFA. Jika memang memiliki catatan, hanya perbaikan kecil yang diperlukan karena sebagian besarnya sudah sesuai kualifikasi standar FIFA. "Kalau untuk U-20 dulu itu sudah siap, (tapi) stadion-stadion itu sudah dipakai. Bapak Ketum PSSI mengatakan (bahwa) FIFA akan datang lagi untuk melakukan pengecekan, saya belum tahu kapan FIFA akan melakukan pengecekan," ujar Basuki.

Baca Juga