Indra Sjafri kini secara resmi beralih tugas dari Direktur Teknik PSSI menjadi pelatih Timnas Indonesia u-20.
Pelatih yang berusia 60 tahun itu kini dipercaya untuk mengemban amanah sebagai pengasuh Timnas Indonesia U-20 yang tentunya mendapat mandat yang tidak mudah.
Ketua Umum PSSI Erick Thohir meminta dengan perpanjangan kontrak hingga empat tahun kedepan Indra Sjafri diminta mampu mencetak segudang prestasi bagi sepakbola Indonesia.
Salah satu target yang dibebankan kepada Indra Sjafri adalah meloloskan Timnas Indonesia U-20 ke Piala Dunia U-20 tahun 2025 mendatang.
“PSSI telah sepakat dengan (coach) Indra Sjafri terkait penunjukkan dirinya menjadi pelatih Timnas Indonesia U-20 serta di Asian Games 2022 dan 2026,” ujar Ketua Umum PSSI, Erick Thohir.
Dengan beban tersebut banyak yang bertanya mampukah Indra Sjafri memenuhi mandat yang diberikan PSSI?
Seperti yang diketahui Indra Sjafri adalah salah satu pelatih top Indonesia yang tergolong sukses dalam 10 tahun terakhir.
Namanya juga sangat familiar di kalangan pecinta sepakbola Indonesia. Hal ini mengingat deretan prestasi yang dicetak Indra Sjafri bagi Indonesia di berbagai kompetisi.
Indra sjafri diketahui mendapatkan lisensi kepelatihan sejak tahun 1977 silam dimana ia mendapatkan lisensi AFC C, lisesni AFC B hingga lisensi AFC A mampu didapatkannya dalam tiga tahun beruntun.
Jabatan pertama yang diembannya adalah pelatih Timnas Indonesia U-16 tahun 2011 hingga kemudian dipercaya untuk mengemban amanah untuk mengasuh Timnas Indonesia U-19 pada tahun 2017 silam.
Tidak berhenti disitu Indra Sjafri kemudian memegang Timnas Indonesia U-22 pada tahun 2019.
Dengan pengalamannya itu Indra Sjafri bahkan disebut sebagai pelatih Timnas yang paling sukses dimana ia tercatat berhasil mempersembahkan gelar Piala AFF u-19 2013 dan Piala AFF U-22 2019 bagi Indonesia.
Tidak berhenti disitu namun ia juga kembali membawa Timnas U-22 meraih medali perak di SEA Games 2019 sehingga ia mendapat sorotan. Deretan prestasi tersebut membuatnya mendapatkan kesempatan sebagai Direktur Teknik pada 2020.