Timnas.co – Kongres Luar Biasa atau KLB digelar lebih cepat sesuai permintaan federasi sepak bola dunia, FIFA.
FIFA lewat surat yang dikirim kepada PSSI pada Kamis (10/11) kemarin menginginkan KLB digelar lebih cepat pada bulan Februari tahun depan.
KLB sedianya direncanakan bergulir pada tanggal 18 Maret. Namun, dalam surat tersebut, FIFA meminta KLB digelar 16 Februari 2023 mendatang.
Sama halnya dengan pelaksanaan Kongres Biasa. Kongres Biasa mestinya digelar pada 7 Januari 2023, diminta FIFA digelar pada tanggal 14 Januari 2023.
Surat FIFA tersebut merupakan respon atas surat PSSI perihal percepatan KLB yang dikirim pada 31 Oktober lalu.
Menanggapi hal itu, PSSI langsung menggelar rapat bersama Komite Eksekutif (Exco) di hari yang sama.
Menurut Sekjen PSSI, Yunus Nusi, pihaknya akan mengikuti arahan FIFA meski permintaan tersebut di luar dari rencana yang telah disusun.
“Kami telah menerima surat dari FIFA terkait pelaksaan kongres. Awalnya kami merencanakan kongres biasa pemilihan KP dan KBP pada 7 Januari dan kongres luar biasa pemilihan seluruh Komite Eksekutif pada 18 Maret,” kata Yunus Nusi dikutip dari laman PSSI, Jumat (11/11).
“Namun, ada perubahan melalui surat dari FIFA dan kami akan mengikuti arahan dari FIFA,” sambungnya.
Sebelumnya, PSSI telah mengirim surat pemberitahuan Kongres Biasa pada anggota atau voter.
Dalam surat tersebut PSSI menginformasikan bahwa Kongres Biasa akan diadakan pada tanggal 7 Januari 2023 mendatang.
Oleh sebab itu, para voter diminta menyampaikan usulan Kongres Biasa paling lambat tanggal 23 November atau 45 hari sebelum pelaksanaan Kongres.
Namun, karena adanya perubahan, PSSI akan mengirim surat terkait hal tersebut kepada voter.
Hal itu sesuai ketentuan Statuta PSSI pasal 32 ayat (2). Dalam pasal tersebut dijelaskan bahwa para anggota akan diberi surat pemberitahuan kongres secara tertulis.
Waktu pemberitahuan sekurang-kurangnya 60 hari sebelum pelaksanaan kongres.
“Dengan ini kami segera mengirimkan surat kepada seluruh voters PSSI terkait perubahan tanggal kongres sesuai jawaban dari surat FIFA,” tambahnya.
